CILACAP – Tahun ini empat pasar di Kabupaten Cilacap, dapat alokasi anggaran pembangunan. Total alokasi anggaran pembangunan empat pasar itu mencapai Rp 4,8 miliar.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (DPKUKM) Cilacap Umar Said, diwakili Kabid Pasar Bachtiar Achmad mengatakan, empat pasar yang mendapat alokasi anggaran pembangunan yaitu Pasar Pelem Gading Limbangan, Pasar Majenang, Pasar Gede, dan Pasar Kawunganten.
Menurutnya anggaran pembangunan pasar itu, ada yang berasal dari APBD Cilacap, dan anggaran dari tugas pembantuan pusat. Anggaran dari APBD Cilacap dialokasikan untuk Pasar Pelem Gading Limbangan, Pasar Majenang, dan Pasar Gede. Sementara anggaran dari tugas pembantuan pusat dialokasikan untuk Pasar Kawunganten.
Adapun rincian anggaran tersebut, untuk Pasar Pelem Gading Limbangan dan Pasar Majenang masing-masing Rp 175 juta. Anggaran untuk Pasar Gede sebesar Rp 1,5 miliar, dan anggaran untuk Pasar Kawunganten sebesar Rp 3 miliar.
“Pasar Pelem Gading Limbangan dan Pasar Majenang ada perbaikan dan pembuatan drainase, Pasar Gede perbaikan atap, drainase, dan talang terutama yang sebelah selatan. Untuk Pasar Kawunganten ada tambahan los di belakang,” ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Tatto Suwarto Pamuji mencanangkan Pasar dan Toko Modern Siaga Covid-19, di Pasar Tanjungsari Cilacap, Selasa (4/8). Dengan pencanangan itu, kini setiap pengunjung pasar harus menerapkan protokol kesehatan, salah satunya memakai masker. Selain itu sebelum masuk pasar, pengunjung juga wajib diukur suhu badan, serta cuci tangan. (K17-)
