PURBALINGGA – Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jateng turun ke Purbalingga untuk meneliti kebakaran UPT Logam Purbalingga, Minggu (24/1).
Kapolres Purbalingga AKBP Fannky Ani Sugiharto mengatakan, penelitian tersebut dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab dari kebakaran dahsyat yang terjadi pada Sabtu (23/1) malam itu.
“Tadi siang tim dari Laboratorium Forensik Polda Jateng sudah di TKP untuk melanjutkan pemeriksaan TKP,” katanya.
Lebih lanjut, pihaknya masih menyelidiki peristiwa kebakaran tersebut. Setelah api dipadamkan malam itu, Tim Inafis bekerja melakukan pemeriksaan TKP.
“Hasil pemeriksaan sementara kami kumpulkan,” imbuhnya.
(Baca Juga : Kebakaran UPT Logam Purbalingga, Begini Kronologinya)
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan autopsi terhadap janazah korban tewas di RS Margono Soekarjo Purwokerto. Adapun saat ini tengah dilakukan pemeriksaan saksi-saksi.
Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran terjadi di UPT Logam Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Purbalingga, Jl Kopral Tanwir, Purbalingga Lor, Purbalingga, Sabtu (23/1) malam. Seorang pekerja tewas, kerugian material mencapai Rp 4 miliar.
Tewas
Korban, Bintara, warga Purwokerto, Banyumas ditemukan tewas oleh petugas di dalam ruangan. Sedangkan rekannya, Toto Ariyanto warga Sokaraja, Banyumas, mengalami luka bakar dan dirawat di RS Siaga Medika Purbalingga.
Kerugian material berupa 6 Blok Workshop terbakar, 3 unit kendaraan roda 4 rusak, 2 unit kendaraan roda 2 terbakar tersisa rangka, 18 drum BBM terbakar dan bahan material di 5 blok ludes. Kerugian jika dinilai, diperkirakan total mencapai Rp 4 miliar.
Penyebab kebakaran, diduga berasal dari korek api yang digunakan untuk menyalakan rokok oleh penjaga, Bintara. Api menyambar BBM yang sedang diturunkan dari mobil bak terbuka. (ri-4)