PURWOKERTO – Ratusan siswa SMP 5 Purwokerto secara bergantian menggelar tari Banyumasan di lapangan sekolah, baru-baru ini.
Saat tampil di hadapan para guru dan siswa lainnya, mereka dibagi menjadi 32 kelompok dan berusaha maksimal untuk memberikan hasil yang terbaik.
”Para siswa yang tampil ini merupakan siswa kelas 7A sampai 7H,” kata kepala sekolah, Agus Suwarno.
Baca Juga : Jadikan Selebrasi Alquran Program Tahunan, SMP 8 Purwokerto Diapresiasi
Gelaran tari Banyumasan yang dimainkan para siswa ini merupakan bagian dari kegiatan P5 (Proyek Pengembangan Profil Pelajar Pancasila) dengan tema kearifan lokal melalui kegiatan pelestarian tari Banyumasan.
Selain sebagai upaya pelestarian budaya lokal, khususnya tari Banyumasan, kegiatan ini juga untuk menanamkan nilai-nilai luhur budaya lokal melalui seni tari Banyumasan.
Di samping itu, memupuk kecintaan generasi muda terhadap budaya bangsa, khususnya tari Banyumasan.
Kemudian pembentukan karakter generasi muda untuk menjunjung tinggi nilai gotong royong, kemandirian, menghargai adanya perbedaan dan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa.
Tak kalah pentingnya adalah terbentuknya pelajar yang memenuhi nilai-nilai Pancasila atau profil pelajar Pancasila.
”Saya sangat bangga melihat semangat anak-anak yang tampak antusias dan gembira dalam melaksanakan kegiatan menari pada kegiatan ini,” ujarnya.
Siswa kelas 7D, Diva mengaku senang bisa ikut menari Banyumasan karena mendapat pengalaman yang berharga. ”Selain itu juga menambah disiplin, bisa bekerja sama dan jadi lebih tahu tentang seni tari Banyumasan,” ungkap dia.
Baca Juga : Ziarah ke Dawuhan Jadi Tradisi Hari Jadi Banyumas, Ini Para Tokoh yang Dimakamkan di Tempat Itu
Sementara Siswa 7B, Rizqon mengatakan, dengan ikut menari Banyumasan, ia jadi tahu perbedaan gerak tari Banyumasan antara putra dengan putri. Kemudian juga menjadi tahu tentang filosofi dalam gerakan tari Banyumasan.
”Waktu latihan juga sangat menyenangkan dan tidak membosankan, karena tidak harus di dalam kelas terus menerus. Selain itu badan terasa segar karena penuh dengan gerakan,” tandasnya.(*-7)