terhadap uPURWOKERTO-Pemkab Banyumas mengusulkan ke Gubernur Jateng agar penyekatan perjalanan bagi warga luar daerah di perbatasan bisa mencakup seluruh wilayah Jawa Tengah.
Jika semua daerah bisa melaksanakan penyekatan perjalanan serentak ini, maka upaya menekan penyebaran Covid-19 akan lebih efektif selama masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masayarakat (PPKM) tahap dua ini.
“Pak Bupati tadi pagi saat rapat melalui video conference (vicon) bersama Pak Gubernur, terkait evaluasi PPKM, mengusulkan agar upaya penyekatan tidak hanya di Banyumas tetapi di semua wilayah di Jateng. Supaya lebih efektif,” kata Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Banyumas, Sadiyanto, yang mendampingi vicon bersama unsur Forkompinda, Senin (1/2).
Menurutnya, Gubernur langsung merespon usulan dari Banyumas itu. Namun untuk tindak lanjut menjadi kewenangan provinsi, misalnya dengan membuat surat edaran untuk semua daerah di Jateng.
‘Pak Gubernur memiliki ide untuk menekan penyebaran Covid-19, mengusulkan istilahnya ‘Jawa Tengah di rumah’ . Cukup dua hari di rumah, Sabtu dan Minggu. Tapi karena ruang lingkupnya se-Jateng, mungkin Pemprov akan menindaklanjuti dengan surat edaran. Kita yang di daerah merespon saja,” katanya.
(Baca Juga : Hambat Penyebaran Covid-19, Kapolresta dan Bupati Lakukan Pemeriksaan di Perbatasan )
Soal laporan penanganan Covid-19 di Banyumas, katanya, bupati dalam evaluasi tersebut juga menyampaikan laporan terbaru. Menurutnya, sampai saat ini angka kematian masih belum membaik. Saat ini masih di angka 4,94 persen. Sedangkan nasional di angka 2,95 persen.
Namun angka kesembuhan membaik. Angka kesembuhan positif Covid-19 di Banyumas, katanya, lebih dari 65 persen. Sedangkan nasional 5,01 persen.
“Angka kasus aktif di Banyumas juga terus membaik. Yakni 11,0 persen, sedangkan nasional kan 16 persen, Banyumas di angka 9 persen. Dulu data awal kan menjauh, sekarang sudah mendekat angka kasus aktifnya,” katanya mengghhambarkan.
Untuk angka BOR ICU dan isolasi, lanjut dia, juga membaik. Untuk BOR ICU 86 persen. Sedangkan ruang isolasi 78 persen.
Sebelumnya, untuk menghambat penularan Covid-19, Pemkab Banyumas bersama aparat terkait telah melakukan penyekatan perjalanan beberapa kali di perbatasan Banyumas-Brebes, Banyumas-Kebumen, Banyumas-Purbalingga dan Banyumas-Cilacap(aw-3)