PURWOKERTO – Memasuki usia tiga tahun, kiprah dan peranan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Banyumas diminta untuk terus berbenah dan berinovasi.
Saat ini posisi MPP Kabupaten Banyumas sudah diakui di tingkat nasional sebagai rujukan dalam pelaksanaan standar pelayanan publik, khususnya di bidang perizinan dan investasi.
Pembuktian ini ditandai sebagai juara dua nasional untuk penilaian kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha (PPB) pada Tahun 2021.
Bupati Banyumas Achmad Huseun meminta Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk tetap berinovasi dalam memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat.
Hal tersebut disampaikan bupati pada apel karyawan-karyawati MPP dalam peringatan tiga tahun MPP Kabupaten Banyumas, Selasa (18/1/2022) di halaman kantor setempat.
Menurut Bupati Husein, prestasi tersebut diraih tidak lepas karena kinerja pelayanan kepada masyarakat yang terbuka, mudah dan cepat.
Di antaranya dengan cara pro aktif-jemput bola melalui MPP. Meski demikian ia berharap jajaran DPMPTSP bersama jajaran instansi yang bergabung dapat terus melakukan inovasi dalam memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat.
”Saya menerima sendiri penghargaan tersebut. Sebenarnya saya minder kalau dari nilai investasi, kita bukan apa-apanya, tetapi dari kualitas pelayanan dan kemudahan pelayanan kita unggul. Untuk itu saya minta kepada Pak Amrin dan kawan-kawan, serta instansi yang ada di sini untuk terus berinovasi secara maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, pelayanan yang cepat mudah dan dapat dipertanggungjawakan. Mari kita jadikan MPP ini menjadi yang terbaik,” kata Bupati.
Inovasi
Untuk bisa menjadi yang terbaik, katanya, tentu harus mengetahui keunggulan MPP yang lain. Maka jangan malu-malu untuk terus belajar dan terus belajar dari MPP yang ada sekitar ada 20-an.
Baca Juga : MPP Banyumas Jadi Acuan Standar Pelayanan Tingkat Nasional
”Buat sesuatu inovasi yang luar biasa, jangan yang biasa-biasa saja, toh sesuatu yang luar biasa adalah sesuatu yang positif, sesuatu yang bermanfaat karenanya Insha Allah diridhoi dan berkah,” katanya.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Banyumas, Amrin Ma’ruf mengatakan, MPP berdiri pada 18 Januari 2019 lalu. Pada momen tiga tahun ini, pihaknya menghadirkan bupati untuk memimpin apel peringatan.
Harapannya, kata dia, bupati memberi motivasi yang dihadiri oleh pimpinan lembaga yang menyelenggarakan pelayanan di MPP.
”Motivasi tersebut salah satunya adalah mewujudkan Banyumas sebagai baromater dalam pelayanan publik dan meningkatkan terus pelayanan agar penghargaan yang telah diterima dapat terus dipertahankan, bahkan ditingkatkan,” katanya.
Dia juga berharap, meskipun pihaknya juga memberi layanan jemput bola, namun masyarakat diimbau dapat memanfaatkan sebaik-baiknya pelayanan yang diberikan oleh MPP.
”Saat ini layanan yang ada di MPP ada sebanyak 29 OPD dengan 259 jenis layanan,” jelas Amrin.(aw-7)