BANYUMAS – Kelompok Pemberdayaan Keluarga (PKK) RT 5 RW 8 Desa Ledug Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas menggelar sosialisasi dan edukasi bijak menggunakan obat tradisional, suplemen dan kosmetik bagi kader PKK, Sabtu (11/3/2023) di balai RT setempat.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP).
Ketua kelompok PKK RT5 RW 8 Desa Ledug, Sustini mengatakan, latar belakang dilaksanakan kegiatan, karena maraknya obat herbal di masyarakat.
Baca Juga : Nongkrong di Taman Sumpiuh 15 Anak Jalanan Diamankan
“Edukasi bijak menggunakan obat tradisional, suplemen, dan kosmetik bagi kader PKK saya nilai penting agar masyarakat paham dan teredukasi,” katanya.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan sebagai sarana edukasi kepada anggota PKK tentang obat tradisional dan suplemen kesehatan.
Dengan harapan pemanfaatan obat tradisional dan suplemen kesehatan untuk menjaga imunitas tubuh meningkat penggunaannya, masyarakat tetap dapat menggunakan dengan bijak sesuai aturan, serta selalu berhati hati sebelum membeli produk obat tradisional dan suplemen kesehatan.
Sustini menambahkan, kegiatan dapat terlaksana atas kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, yang sedang mengadakan pengabdian masyarakat.
Dalam kesempatan ini hadir Dosen Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Antara lain Apt Dwi Kurnia MSi dan Apt Nur Aini Budianti, MClinPharm, serta dari FKIP Rendi Martha Agung MPd.
Narasumber secara bergantian memberikan penjelasan mengenai apa itu obat tradisional dan suplemen kesehatan, jenis-jenis obat tradisional, cara penggunaannya.
Baca Juga : Banyumas Targetkan Zero Anak Tak Sekolah
Kemudian hal-hal yang perlu diperhatikan selama menggunakan obat tradisional dan suplemen kesehatan, serta bagaimana masyarakat menanggapi hoaks-hoaks yang banyak beredar tentang obat tradisional dan suplemen kesehatan di masyarakat.(*-7)
Sumber : Humas Pemkab Banyumas