BANYUMAS-Hampir genap sebulan pengambilan air bersih dari Desa Karangtengah untuk sejumlah desa krisis air bersih di Kecamatan Cilongok berlangsung. Antrean mobil pengangkut air bersih masih terlihat di halaman Balai Desa Karangtengah hingga kemarin (2/10).
Perangkat Desa Karangtengah, Darisun mengatakan air bersih itu diambil dari layanan air bersih milik pemerintah desa. Pengambilan air bersih itu dilaksanakan saat siang hari, khususnya saat air tak digunakan maksimal oleh warga.
“Kami pastikan pemberian bantuan air bersih ini tidak mengganggu pelayanan air bersih kepada warga kami. Ketika sore hari biasanya pengambilan air ini sudah berhenti,” jelasnya.
Dijelaskan Darisun, rata-rata tiap hari masih ada sekitar 10-15 mobil pengangkut air yang datang ke Desa Karangtengah. Jadi rata-rata ada sekitar 30 ribu liter air yang diambil dan dibagikan ke wilayah krisis air.
“Untuk wilayah pemanfaat air ini adalah khususnya wilayah Cilongok bagian selatan. Sementara yang mengambil air dan mengirimkannya ada mulai dari komunitas, ormas, perusahaan, perorangan yang peduli hingga partai politik,” katanya.
Kepala Desa Karangtengah, Karyoto menyampaikan selama pengambilan air itu untuk kegiatan sosial kemanusiaan, maka diperbolehkan. Maka pemerintah desa setempat meminta kepada pihak yang ingin memanfaatkan air Karangtengah untuk mengajukan permohonan.
“Kami berharap dengan keberadaan air di sini bisa menjadi amal baik bagi warga Karangtengah. Semoga ke depan krisis air bersih ini bisa berkurang,” katanya.
Sebagaimana diketahui pemandangan belasan mobil pengangkut penampung air berjajar antre di halaman Balai Desa Karangtengah. Mereka bergantian mengisi air dari kucuran pipa air bersih milik pemerintah desa setempat. (K37-)