Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Banyumasiana Purwokerto

Pengurus Pakumas di Enam Kecamatan Dikukuhkan

Selasa, 7 Maret 2023
Topik Purwokerto
A A

PURWOKERTO – Pengurus Paguyuban Ebeg Banyumas (Pakumas) di enam kecamatan dikukuhkan oleh Wakil Bupati Banyumas selaku Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Banyumas (DKKB), Sadewo Tri Lastiono di Pendapa Wakil Bupati, Senin (6/3/2023).

Pengurus yang dikukuhkan yaitu Pakumas Koordinator Kecamatan Baturraden, Kedungbanteng, Purwokerto Utara, Selatan, Barat dan Timur.

Baca Juga : Pengurus Tujuh Mabisaka Pramuka di Banyumas Dilantik

BacaJuga

Driver Ojol Banyumas Raya Akan Kembali Gelar Aksi 20 Mei, Tuntut Keadilan Tarif dan Regulasi

UMP dan IMM Jateng Gelar Layanan Kesehatan Gratis bagi Penyintas Bencana di Brebes

Hadir pula dalam pengukuhan anggota DPRD Provinsi Jateng, Juli Krisdianto, Penasehat Pakumas, Suherman beserta jajaran pengurus, pengurus DKKB dan perwakilan paguyuban di enam kecamatan.

Ketua Pakumas Ade Suprapto mengatakan, pengukuhan pengurus ini untuk penataan organisasi di setiap kecamatan, sehingga nantinya Pakumas memiliki data riil paguyuban ebeg Banyumas.

“Pembentukan Pakumas tingkat kecamatan untuk memudahkan koordinasi pengurus tingkat kabupaten kepada pengurus tingkat kecamatan,” katanya.

Menurutnya, saat ini perkembangan seni ebeg di Banyumas semakin masif.

Paguyuban ebeg yang tercatat di Pakumas sekitar 300-an. Jika secara total terdapat sekitar 500-an paguyuban ebeg di Kabupaten Banyumas.

“Ini yang perlu kami tata agar organisasi ebeg semakin berkembang dan terukur dalam rangka melestarikan kesenian tradisional Banyumas,” katanya.

Ketua DKKB Banyumas yang juga Wakil Bupati Sadewo Tri Lastiono mengatakan, kesenian ebeg Banyumas sudah menjadi warisan budaya, sehingga perlu dilestarikan oleh para pelaku seni tradisional, khususnya ebeg Banyumas.

Dia berharap, ebeg Banyumas memiliki rumah untuk pengembangan kesenian tradisional di Banyumas.

“Banyumas Kota Lama sekarang sedang dikembangkan menjadi wisata budaya. Di sana sudah ada rumah lengger. ke depan diharapkan ada rumah ebeg di Banyumas dan rutin diadakan pentas seni tradisional Banyumas,” katanya.(*-7)

 

Sumber : Humas Pemkab Banyumas

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

BNI Sirnas A Dibuka, Diikuti 1.387 Peserta

Selanjutnya

Untuk Menangi Pemilu 2024, Ini Empat Strategi yang Ditekankan Presiden PKS

Artikel Lainnya

Driver Ojol Banyumas Raya Akan Kembali Gelar Aksi 20 Mei, Tuntut Keadilan Tarif dan Regulasi

UMP dan IMM Jateng Gelar Layanan Kesehatan Gratis bagi Penyintas Bencana di Brebes

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In