PURWOKERTO – Skuad Persibas Banyumas menjaga peluang lolos ke babak berikutnya, setelah memenangi pertandingan vital, kemarin. Bermain di depan 1.600 pendukungnya di Stadion Satria, Purwokerto, Laskar Bawor mengalahkan tamunya, PSIP Pemalang, 2-0. Dengan hasil itu, tim Kota Satria mengoleksi nilai tiga.
Kemenangan itu juga menutup defisit kekalahan 0-1 di laga sebelumnya, dari tuan rumah Persekat Kabupaten Tegal, Minggu (1/9). Perolehan tiga angka itu juga menjadi modal berharga tim besutan Ispriyanto, dalam menghadapi laga berikutnya, bertandang melawan PPSM Sakti Magelang, Sabtu (7/9).
Begitu wasit Donas Putra Damaina meniup peluit kick off, kedua tim bermain saling serang. Kedua tim memiliki peluang, namun tak ada yang bisa dikonversi menjadi gol. Skor imbang 0-0 bertahan sampai waktu turun minum.
Memasuki babak II, skuad tuan rumah bermain lebih menekan. Taryono dan kawan-kawan tak memberi ruang gerak pada Ibrahim Ibnu Annas dan kawan-kawan. Perubahan itu membawa hasil, ketika Rizky Imam Kurniawan menjebol gawang Muhammad Ridho menit 60.
Setelah unggul, permainan pemain tuan rumah semakin berkembang. Serangan dibangun, dan membahayakan gawang PSIP. Menit 74 Muhammad Bagus Elang menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Meski sudah selisih dua gol dan premainan tinggal 15 menit, PSIP mencoba menggejar, namun Persibas mempertahankan dengan pertahanan rapat.
Tiada Perubahan
Asisten Pelatih Persibas Abda Ali mengatakan timnya mampu mencetak dua gol di babak II, karena pemain benar-benar bekerja keras, berbeda dari babak I. Di kamar ganti, jajaran pelatih tak menginstruksikan perubahan strategi, hanya meminta pemain lebih menekan lawan agar tak berkembang, bekerja keras dan tanggung jawab. ”Alhamdulillah menang dua kosong.”
Manajer Persibas Trisno Sudarso mengaku puas dengan hasil pertandingan ini. Di sisi lain, pemain harus terus meningkatkan performa. Di laga itu pemain di babak I tampak kurang greget, dan baru di babak II bisa lebih bagus. ”Seperti di Tegal seperti itu, di babak I tertinggal dulu, babak II bangkit dan menyerang, namun tak bisa menyamakan.”
Untuk laga di Magelang, dia mengatakan Persibas membidik tiga poin. Pada waktu sama, di kandang sendiri, PPSM Magelang kalah 0-1 dari Persekat Kabjupaten Tegal. ”Itu menjadi semangat dan motivasi kami untuk seperti Persekat, mengalahkan Magelang di kandangnya.” (bd-20).