PURWOKERTO– Jajaran Polsek Tambak dan personel TNI Koramil Tambak bersama warga masyarakat melaksanakan perbaikan tanggul Sungai Kecepak yang jebol diterjang banjir.
Tanggul sungai Kecepak yang jebol tersebut telah mengakibatkan banjir di Desa Prembun dan Gebangsari, Kecamatan Tambak.
Kapolresta Banyumas Kombes Whisnu Caraka melalui Kapolsek Tambak AKP Sitowati mengatakan dengan jebolnya tanggul sungai Kecepak, Polsek Tambak bersinergi dengan Koramil 12 Tambak dan masyarakat memperbaiki tanggul yang jebol sepanjang 15 meter.
Kapolsek Tambak mengungkapkan saat hujan lebat mengguyur wilayah Tambak dan sekitarnya, air di sawah saat terjadi banjir bagaikan laut di tengah perkampungan.
Air mengalir dari dataran tinggi begitu deras ke arah dataran rendah dengan tekanan yang kuat
Akibat arus yang deras, kata Kapolsek, kekuatannya membuat banyaknya bangunan, tanah, tanggul sungai dan harta benda terdorong oleh derasnya aliran banjir.
Namun demikian, lanjutnya, tetap bersyukur karena hujan lebat dalam waktu panjang di wilayah Kecamatan Tambak dan sekitarnya yang mengakibatkan banjir dan tanah longsor tidak memakan korban jiwa.
Menurut AKP Sitowati banjir di Tambak mengkibat tanggul Sungai Kecepak yang melalui perbatasan desa Prembun dan Gebangsari kecamatan Tambak jebol sepanjang 15 meter.
”Perbaikan telah dilakukan dengan cara menutup tanggul yang jebol. Tanggul darurat dibuat dengan cara menata material sirtu yang di masukkan ke dalam kantong, ” rinci Kapolsek.
(Baca Juga : Ratusan Korban Banjir Masih Bertahan di Pengungsian )
Lebih lanjut Kapolsek Tambak menjelaskan sejak awal memasuki musim hujan tahun ini, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan dinas terkait dalam kesiapsiagaan mengahadapi bencana dengan membentuk tim tanggap darurat bencana.
Dengan adanya tim tersebut, kata AKP Sitowati, saat bencana datang masyarakat bersama tim bersinergi memperbaiki fasilitas yang rusak akibat bencana.
”Mengingat masih dalam masa pandemi covid 19, kegiatan perbaikan tanggul yang di laksanakan tetap melakukan protokol kesehatan. Semoga saja tidak terjadi lagi bencana,” harap Sitowati. (sgt-3)