Selama puasa hingga libur Idulfitri, relawan Tagana Banyumas tetap bertugas di lapangan. Tak jarang, mereka harus melewatkan waktu berkumpul bersama keluarga.
MOMEN Lebaran bagi sebagian besar orang dimanfaatkan untuk berkumpul dengan anggota keluarga. Apalagi bagi mereka yang sudah lama tidak bertemu dengan anggota keluarga, momen Lebaran bisa jadi sangat ditunggu.
Namun hal itu tidak berlaku bagi para relawan. Di saat sebagian besar orang menikmati kebersamaan dengan anggota keluarga di rumah, saat libur Lebaran mereka justru tengah melaksanakan tugas.
Tak terkecuali dengan Ady Candra. Lelaki yang sehari-hari menjadi bagian dari Tagana (Taruna Siaga Bencana) Kabupaten Banyumas ini harus merelakan waktu libur Lebarannya demi melaksanakan tugas sosial.
”Anggota Tagana yang stand by pada Lebaran tahun ini sekitar 50 orang. Mereka stand by sejak 5 Mei lalu dan rencananya sampai 22 Mei nanti,” kata Ady Candra yang mengemban amanah sebagai Koordinator Tagana Kabupaten Banyumas ini.
Bahkan di saat tugas sudah menunggu, pada momen Lebaran tahun ini ia mengaku hanya mencuri waktu sebentar agar bisa sekedar bertemu dengan keluarga.
”Saat Lebaran kami hanya bisa menyempatkan pulang sebentar. Setelah itu langsung balik lagi ke pos,” ujar pria yang telah bergabung dengan Tagana sejak 2005 lalu itu.
(Baca Juga: Tagana Banyumas Lakukan 217 Kali OTT)
Kondisi seperti ini sudah menjadi hal yang biasa dan keluarga juga bisa memahami. ”Kalau saya waktunya banyak di rumah, justru mereka malah bertanya kenapa saya tidak berangkat?,” terang dia.
Selama pandemi Covid-19 berlangsung, tugasnya sebagai relawan tidak hanya fokus pada penanganan terhadap bencana alam semata, tetapi juga ikut membantu dalam menekan kasus Covid-19 di wilayah Kabupaten Banyumas.
Penyemprotan
”Terkait dengan Covid-19, kami tugasnya lebih ke upaya pencegahan. Salah satunya melakukan penyemprotan dengan cairan desinfektan di daerah yang ditemukan adanya kasus Covid-19,” tambah dia.
Misalnya belum lama ini, ia bersama dengan anggota Tagana yang lain melakukan penyemprotan dengan desinfektan di wilayah Desa Karangcegak Kecamatan Sumbang yang sebagian warganya ada yang terpapar Covid-19.
Selain itu, juga melakukan penyemprotan di Desa Leduk Kecamatan Kembaran. Kemudian penyemprotan di Desa Pekaja Kecamatan Kalibagor dan Tengggeran Kecamatan Somagede.
”Bahkan hari ini (kemarin-red) kami baru saja pulang melakukan penyemprotan desinfektan di Desa Danaraja Kecamatan Banyumas. Di desa ini sebagian warganya juga ada yang terkena Covid-19,” jelas warga Desa Menganti Kecamatan Rawalo tersebut.
Selain melakukan penyemprotan, pada momen Lebaran tahun ini sebagian anggota Tagana juga ada yang bertugas membantu melakukan penyekatan di jalur-jalur tikus yang dilalui pemudik.
”Setidaknya ada tigas pos penyekatan jalur tikus yang di dalamnya kami ikut juga membantu, yakni di Desa Cingebul Lumbir, Desa Samudra Kecamatan Gumelar dan di Desa Krajan Kecamatan Pekuncen,” tandasnya.(Budi Setyawan-2)