BANYUMAS – Tanah yang tidak laku dijual di Desa Kebocoran Kecamatan Kedungbanteng disulap menjadi green house dan kini mampu menghasilkan melon golden aroma.
Bupati Banyumas, Achmad Husein didampingi Camat Kedungbanteng, Sutarno dan Kepala Desa Kebocoran, Eri Pujiono, Senin (19/12/2022), melakukan panen perdana melon golden aroma di green house tersebut.
Kepala Desa Kebocoran, Eri Pujiono mengatakan, adanya green house ini dibuat untuk mendukung ketahanan pangan dengan memanfaatkan tanah yang tidak laku dijual karena perairan yang susah dan tidak adanya akses masuk. Lalu dibangun mina pisang, green house melon, kemudian ditanami pohon jambu biji merah dan alpukat.
Eri mengatakan, ada 600 pohon melon yang dipanen hari ini. “Awal menanam 300 polybag dengan masing-masing polybag ditanami 2 pohon, jadi sekitar 600 pohon. Namun untuk saat ini pertumbuhannya masih ada yang kecil,” jelasnya,
Bupati Husein dalam arahannya menyampaikan terima kasih dan berharap green house ini terus dilanjutkan. Selain itu, ia juga mengimbau kepada pemerintah desa, kecamatan, BPD, dan PKK untuk mendukung program ini, sepanjang untuk kepentingan masyarakat.
Baca Juga : Guru Diminta Tanamkan Karakter Mulia
Husein berpesan agar tidak demenyar atau demene angger anyar (senangnya ketika masih baru). ”Bagus dan diteruskan saja. Tapi saya ingin berpesan aja demenyar, demene angger esih anyar. Jangan sampai senangnya karena baru permulaan, dan jangan putus asa,” tegasnya.
Dia juga mengingatkan, agar petani tidak mudah berputus asa, karena dalam teknologi pertanian pasti akan ada permasalahan. Misalnya pergantian musim yang ekstrim, hama, dan lain sebagainya, sehingga membuat hasil panen stunting.
Dia berharap, nantinya lahan bisa diperluas lagi dan bisa memasok ke toko-toko besar.(*-7)
Sumber : banyumaskab.go.id