PURWOKERTO – Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Banyumas,saat ini mampu melebihi pertumbuhan ekonomi Provinsi Jateng, bahkan nasional.
Dalam akun media sosialnya, Bupati Banyumas Ir Achmad Husein menyatakan, data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi di Banyumas lebih tinggi dari tingkat provinsi dan nasional.
Sejak 2011 sampai 2021 secara konsisten pertumbuhan ekonomi Kabupaten Banyumas berada di atas pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah.
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Banyumas tercatat 4,0 %. Sedangkan pertumbuhan ekonomi Provinsi Jateng sebesar 3,32 % dan pertumbuhan ekonomi nasional 3,69 %.
Baca Juga : Usai Kesepakatan, Pemkab Banyumas Tindaklanjuti Rencana Pembangunan Jalan Baturraden-Serang-Belik
”Siapa penyumpang terbesar dari dari PDRB Rp 56,92 triliun di Banyumas ? Itulah sektor swasta pastinya, utamanya UMKM. Terima kasih kepada semuanya,” kata Bupati.
Selain itu berdasarkan data, Kabupaten Banyumas merupakan penyumbang ekonomi Jateng tertinggi ke 4 setelah Kota Semarang, Cilacap, Kudus.
Kemudian Banyumas juga penyumbang pertumbuhan ekonomi Jateng terbesar ke 3 setelah Kota Semarang dan Cilacap.
Adapun kontribusi ekonomi Kabupaten Banyumas tahun 2021, terdiri atas industri pengolahan (25,56 %), perdagangan besar dan eceran, preparasi mobil dan sepeda motor (15,5%).
Berikutnya konstruksi (13,49%), pertanian, kehutanan dan perikanan (12,08%), pertambangan dan penggalian (5,5%), lainnya (27,83%).(bs-7)