PURWOKERTO – Universitas Islam Negeri Prof Kh Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto meluncurkan short movie panginyongan, Rabu (21/6/2023). Sebuah seri film pendek dengan full vibes lokal bertajuk ‘Kuliah’.
Rektor UIN Saizu Purwokerto, Moh Roqib menyebut short movie ‘Kuliah’ dibuat dengan latar belakang sosiokultural panginyongan. Mengangkat tema soal kegelisahan masyarakat terkait kuliah.
“Melalui panginyongan short movie ini kita memotret dilema masyarakat soal kuliah. Dibawakan dengan bahasa panginyongan, setting tempat lokal dan talent populer lokal,” kata Roqib.
Seri ‘Kuliah’, masih kata Roqib adalah wujud komitmen UIN Saizu pada budaya panginyongan. Seperti diketahui, kampus di Jalan A Yani Purwokerto tersebut memiliki distingsi mengadopsi kearifan lokal. Bahkan sampai ada Pusat Studi khusus panginyongan.
Yang unik, proses produksi benar-benar full lokal. Bekerjasama dengan managemen production house lokal, juga artis lokal. Sebut misalnya ada Tarmin ‘Ngaklal’ salah satu influencer asal Patikraja yang dikenal kocak. Tarmin adu akting dengan Sugino ‘Mlekoki’ conten kreator asal Banjarnegara.
“Latar tempat juga kita pilih di kompleks menara teratai Purwokerto yang sedang jadi ikon saat ini. Termasuk setting menggunakan angkutan kota orange yang jadi pilihan transportasi pada zamannya,” kata Roqib yang juga Ketua FKUB Banyumas tersebut.
Ketua PMB, Prof Fauzi yang juga Wakil Rektor 1, menyebut produksi short movie ‘kuliah’ bersifat multifungsi. Pada saat yang sama menjadi media untuk mengenalkan UIN Saizu Purwokerto kepada publik, sebagai salah satu perguruan tinggi yang ada di Banyumas.
“Istilahnya full promosi. Promosi potensi Banyumas terutama potret kekayaan budayanya, hingga promosi pendaftaran mahasiswa baru. Semoga, bisa jadi jawaban masyarakat yang masih bimbang dilema soal kuliah,” kata Fauzi.
Seri ‘Kuliah’, kata Fauzi ada 4 seri pendek. Sudah tayang di channel youtube official UIN Saizu Purwokerto. Juga sudah mendapat support tayang kolaborasi dengan sejumlah akun kota seperti @infopurwokerto.