PURWOKERTO – Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap dua di Kabupaten Banyumas mulai berjalan sejak Selasa (23/2). Penyuntikan vaksin dilayani di 59 fasilitas kesehatan (faskes), baik rumah sakit, puskesmas dan klinik.
Pada vaksinasi tahap dua ini, Banyumas hanya mendapat jatah 12.750 dosis untuk 6.375 sasaran. Padahal target sasaran vaksin tahap ini sekitar 59 ribu orang.
“Pada tahap dua ini, sebagian harus kita alokasikan dulu untuk tenagha kesehatan yang pada tahap pertama belum mengikuti vaksin. Jumlahnya ada sekitar 1.000 orang sendiri,” kata Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, Sadiyanto, Selasa (23/2).
(Baca Juga: Bupati Ingin Jadi Kelinci Percobaan Vaksin Covid, Istri Melarang)
Selain nakes yang tersisa, kata dia, penyuntikan vaksin juga menyasar anggota dewan, pedagang pasar, TNI, Polri, OPD, aparat kejaksaan, pengadilan sampai ke tokoh agama dan masyarakat termasuk wartawan. Adapun untuk tokoh agama, Sadiyanto mengakui sejauh ini datanya belum masuk. Oleh karena itu, dia akan berkoordinasi dengan Forum Kerumukan Umat Beragama (FKUB) Banyumas.
(Baca Juga: Faktor Usia, Bupati dan Ketua DPRD Banyumas Tak Lolos Screening Vaksinasi Covid)
“Alokasi vaksin kita menyesuaikan perintah dari atas. Tahap dua ini prioritas dulu ke pelayan publik dan masyarakat umum yang berhubungan dengan banyak orang. Karena jumlah yang kita terima terbatas, sehingga diprioritaskan bagi yang rentan dan sering berhubungan atau berkomunikasi dengan banyak orang atau publik,” ujarnya.
Untuk pelayanan penyuntikan vaksin Covid-19 ini, di beberapa lokasi faskes agar tidak terjadi antrean. Pelayanan seperti halnya pelayanan kesehatan yang lain. Mereka yang sudah masuk data base dapat menerima vaksinyang terbagi di sejumlah lokasi.
Seperti untuk ASN di lingkungan setda Banyumas, lokasi vaksin di Puskesmas Purwokerto Utara 1. Untuk yang lain, seperti di Rumah Sakit Elisabet Purwokerto. (aw-2)