BANJARNEGARA – Sirine Elwasi yang terpasang di Dusun Ngalian Desa Suwidak Kecamatan Wanayasa sejak Rabu (2/11/2022) siang terus berbunyi.
Rupanya di wilayah tersebut kembali terjadi pergerakan tanah.
Kepala Desa Suwidak Rip Santoso mengatakan, sirine Elwasi mulai berbunyi sejak Rabu (2/11) sekitar pukul 12.00.
Kondisi tersebut dipicu oleh adanya pergerakan tanah di lokasi dipicu hujan yang masih turun.
Baca Juga : Kafilah Porsadin Banjarnegara Dilepas
“Sejak Rabu siang sirine berbunyi, ini menandakan terjadi gerakan tanah,” katanya, Kamis (3/11).
Dikatakan, di lokasi tersebut masih terdapat rumah yang masih ditinggali pemiliknya.
Dengan adanya sirine peringatan tersebut, warga meningkatkan kewaspadaan.
“Kalau malam warga ronda, jika turun hujan kami sarankan segera mengungsi. Kami prioritaskan anak- anak, lansia dan ibu hamil untuk mengungsi,” jelasnya.
Rip menyatakan, saat ini aparat desa dan sukarelawan bersiaga di lokasi yang menjadi titik kumpul evakuasi.
Terus Berkoordinasi
Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan posko bencana yang berada di Desa Bantar, Kecamatan Wanayasa.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara Andri Sulistyo membenarkan adanya bunyi sirine dari Elwasi yang dipasang di lokasi longsor di Dusun Ngalian, Desa Suwidak.
Hal tersebut menandakan terjadinya gerakan tanah.
“Memang ada pergerakan tanah, tidak lebar sekitar 3 centimeter,” jelasnya.
Pihaknya mengingatkan warga untuk terus memantau situasi di sekitar. Terutama jika ada tanah yang retak untuk segera ditutup dengan tanah.
Dan saat kondisi hujan dengan durasi lebih dari 3 jam diminta untuk mengungsi ke tempat yang aman.
“Prinsip kerja Elwasi yakni mengeluarkan peringatan bunyi saat terjadi gerakan tanah. Warga harus segera mengecek titik rekahan dan menutupnya,”ujar Andri.
Dikatakan, Elwasi hanyalah sebuah alat bantu. Sedangkan dalam upaya pencegahan bencana dan pengurangan risiko bencana, justru masyarakat yang memegang kunci.
Masyarakat harus mengenali tanda-tanda alam di sekitarnya sebagai upaya mitigasi bencana dan mengurangi risiko yang diakibatkan.
Baca Juga : EWS Terpasang di Lokasi Longsor Bantar Suwidak
Sebelumnya, dua unit Elwasi dipasang di dua lokasi longsor, yakni di Desa Bantar dan Desa Suwidak, pada Selasa 1 November 2022.
Alat tersebut merupakan bantuan dari PMI Jawa Tengah sebagai respons cepat untuk mengurangi risiko kerugian akibat longsor susulan. (cs-7)
