BANYUMAS – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyumas kembali mendirikan Kampung Siaga Covid 19. Kali ini, Kampung Siaga Covid didirikan di Desa Banjaranyar, Kecamatan Sokaraja.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Whisnu Caraka mengatakan, Polresta Banyumas memiliki tujuan dan kriteria dalam menentukan Kampung Siaga Covid 19. Desa Banjaranyar menjadi Kampung Siaga Covid-19 karena di desa itu bersedia menjadi tempat pemakaman korban jenazah Covid-19.
“Berdasarkan maklumat Kapolri dan kebijakan pemerintah mengenai penanganan penyebaran Covid-19, kami menetapkan bahwa Desa Banjaranyar sudah melaksanakan tahapan itu semua. Dan kami anggap bisa menjadi Kampung Siaga Covid-19 sehingga dapat menjadi percontohan bagi desa lainnya,” katanya.
Dia berharap Desa Banjaranyar dapat menjadi contoh bagi desa lain. Saat ini sudah ada 5 Kampung Siaga Covid-19 yang diharapkan akan menjadi kampung percontohan desa-desa di Wilayah Kabupaten Banyumas.
Kapolresta menegaskan siaga dan upaya yang dilakukan tentunya untuk menjaga wilayah lingkungan sekitar dan sanak saudara agar terhindar dan menghentikan penyebaran virus korona.
“Saat ini yang marak terjadi adalah pulangnya warga dari luar kota. Tentunya mari kita bersama-sama mengimbau kepada keluarga dan saudara atau teman kita yang berada di luar kota untuk menunda mudik demi keselamatan kita bersama,” katanya.
Sementara itu, dalam pembentukan Kampung Siaga Covid 19 di Desa Banjaranyar, Polresta Banyumas menyalurkan bantuan alat semprot disinfektan, masker kain, alat penampung air cuci tangan serta sabun cuci tangan, spanduk bertuliskan Kampung Siaga Covid 19, rotator, traffic kun dan paket sembako. (H60-)
