ANGKAT MAYAT: Tim gabungan mengevakuasi mayat yang ditemukan di Pekuncen dibawa ke RSUD Margono Soekarjo, Purwokerto menggunakan ambulans PMI Banyumas untuk kepentingan penyelidikan kemarin siang.
BANYUMAS-Sabtu (23/11) pagi, warga Desa Pekuncen, Kecamatan Pekuncen dan sekitarnya digegerkan penemuan mayat lelaki bercelana pendek jins, berkaos tulisan Iwan Fals, berjaket jins di bawah Jembatan Kali Mbawang, masuk Grumbul Karangpundung, Desa Pekuncen, Kecamatan Pekuncen.
Mayat lelaki tanpa identitas itu ditemukan pertama kali oleh Suparman (65) warga Desa Pekuncen, RT 3 RW 4 saat melintas pulang dari sawah sekitar pukul 08.30. Saat berjalan kaki melintas ke jalan dan menuju ke warung rumah Sukardi (65), ia melihat mayat lelaki tergeletak di atas bebatuan sungai kecil di bawah jalan kabupaten Ajibarang-Pekuncen tersebut.
Sukardi yang mendapatkan laporan dari Suparman, langsung mengecek lokasi kejadian. Dan benarlah tepat di bawah dekat lokasi Jembatan Kali Mbawang itu, tergeletak mayat lelaki yang tak dikenal tersebut. Kemudian sejak itulah, warga melaporkan kejadian tersebut kepada pemerintah desa dan aparat Polsek Pekuncen.
“Parman mengaku melihat sesosok lelaki di bawah jembatan, tidak tahu apakah sudah mati atau sedang tiduran. Setelah itulah saya bersama Suparman mengecek melihatnya,” kata Sukardi yang rumahnya 30 meter dari lokasi kejadian.
Ketua RW 4 Desa Pekuncen, Sopanmadi yang turut melihat sosok mayat tersebut, mengaku tak mengenali identitas sosok mayat lelaki tersebut. Warganyaa telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak perangkat desa dan polisi. “Kalau orang lokal sini atau di sekitarnya, kami pasti kenal,” jelasnya.
Lokasi ditemukannya mayat lelaki tersebut sontak langsung dikerubuti oleh warga yang melintas di jalur kabupaten yang ramai tersebut. Polisipun akhirnya datang ke lokasi kejadian bersama dengan berbagai pihak terkait mulai dari TNI, Tagana, Pramuli, Ansor Banser dan sebagainya. Sekitar pukul 11.00 tim identifiksi dan forensik Polres Banyumas langsung datang ke tempat kejadian perkara untuk melakukan penyidikan terhadap korban.
Kapolsek Pekuncen, AKP Susanto saat ditanya di lokasi kejadian membenarkan adanya luka di bagian jari-jari korban serta ada bekas luka jeratan di leher korban. Namun pihaknya belum berani menyimpulkan sebab kematian mayat yang ditemukan di bawah dekat lokasi Jembatan Kali Mbawang di Grumbul Karangpundung, Desa Pekuncen dan Kecamatan Pekuncen.
Di baju dan celana yang dikenakan mayat tersebut juga tak ditemukan kartu identitas dan hanya terdapat korek api gas berwarna biru. “Masih dalam penyelidikan dan mayat dibawa ke RSUD Margono Soekarjo untuk kepentingan penyelidikan,” jelasnya. (K37-)