PURBALINGGA – Partai Gerindra menargetkan menang dalam Pilkada Purbalingga 2020 mendatang bersama Koalisi Pelangi. Hal itu disampaikan Ketua DPC Partai Gerindra Purbalingga, Adi Yuwono dalam Rapat Konsolidasi Partai Gerindra dalam rangka HUT Ke-12 Partai Gerindra di Gedung Dekopinda Purbalingga, Kamis (6/2).
“Kami mengusung slogan Ganti Bupati Purbalingga. Karena itu kami harus berkonsolidasi bagaimana caranya agar tiap TPS mampu memenangkan Paslon Bupati dan Wabup dari Koalisi Pelangi,” katanya.
Saat ini telah disepakati Partai Gerindra berkoalisi dengan PKB, PKS, PAN, Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura dan Partai Berkarya. Mulai hari ini pihaknya akan berkonsolidasi secara terus-menerus mulai jajaran DPC, PAC, dan ranting se-Kabupaten Purbalingga.
Lebih lanjut, pihaknya bersyukur pada Pemilu 2019 Partai Gerindra mampu mempertahankan 6 kursi di DPRD Kabupaten Purbalingga. Di sisi lain saat ini dengan masuknya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan RI artinya sekarang Partai Gerindra masuk menjadi partai pemerintah.
“Untuk itu pihaknya harus menghantarkan Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf sampai periode 2024,” katanya.
Hadir pula pada kesempatan itu Koordinator Koalisi Pelangi sekaligus Ketua DPC PKB Purbalingga Slamet Wahidin, Sekretaris DPD II PAN Purbalingga Sugeng Riyadi, Bakal.Cabup Muhammad Sulhan Fauzi, Bakal Cabup Agus Sarkoro, Bakal Cabup dan Cawabup Imam Maliki, anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Purbalingga, Pengurus DPC, PAC, Ranting, organisasi sayap, kader dan simpatisan Partai Gerindra Kabupaten Purbalingga.
Sementara itu, Koordinator Koalisi Pelangi, Slamet Wahidin mengatakan, sekarang Purbalingga mempunyai predikat termiskin di Jawa Tengah. Ini menjadi bukti dari kegagalan pemerintah saat ini.
“Atas nama koordinator koalisi pelangi mengharapkan agar pada 23 September 2020 kita mempunyai Bupati baru. Kita sepakat siapapun yang akan diusung oleh koalisi pelangi harus diperjuangkan untuk menang,” katanya. (H82)