PURWOKERTO – Pemkab Banyumas mengupayakan agar keberadaan Terminal Bulupitu Purwokerto tidak hanya berfungsi sebagai tempat kedatangan dan pemberangkatan angkutan umum saja, tetapi juga sebagai lokasi wisata alternatif bagi masyarakat Banyumas.
”Di terminal nanti akan kita siapkan taman edukatif keselamatan berlalu lintas. Karena masih berlangsung pandemi Covid-19 untuk sekarang belum. Tapi nanti akan kita siapkan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie di sela-sela sebuah acara di Terminal Bulupitu, baru-baru ini.
Dengan melengkapi kawasan terminal taman edukatif keselamatan berlalu lintas, lanjut dia, harapannya juga bisa menjadi wahana belajar bagi anak-anak.
Baca Juga : “PeduliLindungi” Mulai Diterapkan di Terminal
”Keberadaan taman edukatif berlalu lintas ini juga bisa sebagai salah satu bentuk pelaksanaan kurikulum belajar berlalu lintas sejak dini,” terang dia.
Edukasi
Dengan konsep seperti ini, menurut dia, keberadaan terminal tidak lagi menjadi kawasan yang hanya berfungsi sebagai tempat kedatangan dan pemberangkatan bus, tetapi juga bisa berfungsi edukasi dan wisata alternatif.
Selain itu, dengan menjadikan terminal sebagai lokasi wisata alternatif, harapannya tidak ada lagi kesan yang tidak aman terhadap terminal.
”Harapannya terminal bisa menjadi lokasi yang nyaman, aman, edukatif dan bersih,” tambahnya.
Baca Juga : Ada Tes GeNose di Terminal Bulupitu, Setiap Hari Gratis 10 Orang
Terminal Bulupitu Purwokerto secara fisik, bangunannya milik Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Tetapi lahannya, khususnya lahan bagi depan milik Pemkab Banyumas.
”Luas lahan milik Pemkab di Terminal Bulupitu sekitar 4,5 hektare,” pungkasnya.(bs-6)