PURWOKERTO – Keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) diedukasi tentang Social Distance atau menjaga jarak, guna cegah penularan virus korona.
Koordinator PKH Jateng V Ibnu Rouf mengatakan, edukasi mengenai social distance yang diberikan antara lain seperti menjaga jarak ketika antre pencairan bantuan sosial PKH. Selain mengatur jadwal pencairan, KPM PKH juga diminta tidak bersalaman, maupun saling bersentuhan saat mengantre pencairan bantuan PKH.
Mereka lanjut Ibnu juga diedukasi untuk menjaga jarak minimal 1 meter, menyiapkan hand sanitizer, dan membawa masker. “Tidak lupa juga kita ingatkan selalu berdoa, dan tawakkal untuk memohon perlindungan Allah,” jelasnya, beberapa hari lalu.
Sebagaimana diberitakan, penyaluran bantuan sosial PKH direncanakan pada bulan ini. Jadwal penyaluran dimajukan, dari rencana semula yaitu pada bulan April.
Sementara itu, akibat merebaknya virus korona, pertemuan kelompok (Family Development Session) FDS, dan rapat koordinasi (rakor) Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), ditunda.
Ibnu Rouf mengatakan, di tengah merebaknya virus korona, kegiatan pendampingan tetap dilakukan. Namun, kegiatan yang sifatnya pertemuan dengan menghadirkan sejumlah orang, seperti FDS ditunda.
Hal itu, lanjutnya diterapkan guna mengantisipasi penularan virus korona. Ia menjelaskan, penundaan kegiatan FDS, akan dilakukan sampai kondisi membaik. Dengan demikian, semua kegiatan yang sifatnya mengumpulkan KPM, dan pendamping dalam satu tempat ditangguhkan terlebih dahulu. (K17-)