BANYUMAS-Untuk mendongkrak peluang pendapatan asli desa (PAD), Desa Karangkemiri, Kecamatan Karanglewas terus mengembangkan dan membenahi lokasi wisata yang ada di desa setempat.
Selain lokasi wisata berupa Wahana Edukasi dan Outbound Candi, Karangkemiri juga saat ini sedang membangun Embung dan Kolam Pancing serta Agrowisata Kelengkeng. Ketiga lokasi ini nantinya akan diintegrasikan menjadi paket wisata untuk seluruh kalangan dengan biaya yang terjangkau.
Perangkat Desa Karangkemiri, Sri Khayati mengatakan tempat wisata yang telah dibuka untuk umum adalah Wahana Edukasi dan Outbound Candi. Sementara Agrowisata Kelengkeng, Embung dan Kolam Pancing Prabawulan masih dalam tahap pembangunan dan pengembangan.
“Diharapkan dengan setelah pembangunan dan pembenahan selesai maka dua lokasi yang baru ini akan dapat dibuka untuk umum. Diharapkan dengan dibukanya kembali dua lokasi wisata baru ini maka akan terserap tenaga kerja lokal lebih banyak lagi,” jelasnya.
Sri mengatakan berbagai wahana di lokasi wisata baru ini telah mulai dibangun dan diadakan mulai dari tempat swafoto, gazebo, jembatan bambu klasik, hingga sarana prasarana memancing untuk pengunjung. Semua disediakan untuk memudahkan para pengunjung untuk menikmati lokasi wisata yang ada tersebut.
“Untuk lokasi outbound juga telah disediakan berbagai sarana prasarana serta tim pemandu yang telah terstandar. Ini sudah berjalan. Sedangkan untuk embung dan kolam pancing memang masih tahap penyelesaian. Kami berharap tahun ini bisa rampung,” ujarnya.
Kepala Desa Karangkemiri, Nanang Pranoto mengatakan dengan tata ruang wilayah yang telah direncanakan, pembangunan tiga lokasi wisata dapat memberi dampak positif yang banyak. Selain peningkatan nilai ekonomi tanah desa yang tak produktif, pembangunan wahana wisata termasuk embung ini bisa menjadi bagian penampung air di kala kemarau tiba.
“Sebagaimana yang sudah berjalan, semoga lokasi wisata yang baru nanti bisa semakin menyerap tenaga kerja lokal. Kami berharap pembangunan desa wisata ataupun wisata di desa ini juga memberi efek positif yang berlipat bagi ekonomi, ekologi dan warga secara berkelanjutan ke depan,” jelasnya.(K37-)