PURWOKERTO – Managemen Meotel Purwokerto by Dafam melakukan penyemprotan disinfektan sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit virus korona.
General Manager Meotel Purwokerto by Dafam, Andre H Binawan mengatakan, berbagai langkah yang direkomendasikan pemerintah telah diupayakan, seperti melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala.
“Untuk mencegah penyebaran covid-19, kami terus berupaya menjaga kebersihan di lingkungan hotel,” katanya, kemarin.
Dia menambahkan, untuk menjamin para tamu maupun karyawan hotel saat pelayanan, Meotel Purwokerto melakukan pengecekan suhu badan, penyemprotan disinfektan pada seluruh badan bagi karyawan saat berangkat maupun pulang, serta menyediakan hand sanitizer di beberapa titik.
“Penyebaran virus korona ini memang sangat cepat. Jadi, kami memberlakukan protokol penanganan sebagaimana yang telah direkomendasikan pemerintah,” katanya.
Bahkan, beberapa karyawan yang melakukan pelayanan diisolasi mandiri di dalam hotel selama 14 hari. Hal itu dilakukan guna memutus rantai penularan virus korona.
Selain penyemprotan disinfektan di lingkungan hotel, Andre berencana menggandeng warga sekitar untuk melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan warga.
“Dalam waktu dekat kami akan berkoordinasi dengan warga terlebih dahulu,” tutur dia.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Banyumas, Haris Subiyakto mengapresiasi langkah yang dilakukan Managemen Meotel Purwokerto by Dafam.
“Ini merupakan langkah yang tepat dan kami sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini. Hal ini perlu terus dilakukan agar penyebaran virus korona dapat ditekan,” ujarnya. (H60-52)
