CILACAP– Untuk membantu kebijakan pemerintah dalam mencegah risiko penyebaran virus korona atau Covid-19, sejumlah lokawisata alam nonpantai di Cilacap bagian barat, tutup sementara.
Satu di antaranya Lokawisata Kemit Forest Education, masuk Desa Karanggedang, Kecamatan Sidareja. Lokawisata berbasis alam dan edukasi itu memilih untuk tutup sementara, hingga akhir bulan nanti.
Pengelola Kemit Forest Education, Adhy Andriwiguna mengatakan, keputusan menutup sementara aktivitas lokawisata itu sejak Kamis (19/3). “Ini dilakukan sebagai upaya dalam mendukung kebijakan pemerintah untuk meminimalisir risiko penyebaran Covid-19,” kata Adhy Andriwiguna, saat dimintai konfirmasi oleh SuaraBanyumas, Jumat (20/3).
Kebijakan tersebut, lanjut dia sudah diinformasikan kepada calon pengunjung, maupun pihak terkait. Informasi disampaikan melalui akun-akun media sosial milik pengelola lokawisata tersebut.
“Informasi juga kami sampaikan melalui banner di halaman lokawisata,” ujar dia.
Sesuai rencana, bila tidak ada hal lain, lokawisata akan kembali dibuka pada awal bulan April mendatang.
Pilihan serupa dilakukan pihak pengelola wisata Air Panas Cipari. Wisata itu sudah ditutup sementara sejak Senin (16/3).
“Dasarnya Surat Keputusan Bupati Cilacap, bahwa obyek wisata Air Panas Cipari untuk sementara ditutup dulu,” kata petugas obyek wisata Air Panas Cipari, Jemingan, saat dikonfirmasi SuaraBanyumas, Jumat (20/3).
Disampaikan, jadwal tutup sementara obyek wisata itu sampai akhir bulan Maret ini. (tg-52)