CILACAP – Untuk memperingati Hari Wayang Nasional, Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Kabupaten Cilacap akan mengadakan pementasan lima dalang bocah dan lomba mewarnai gambar wayang. Kegiatan tersebut akan diselenggarakan di Lapangan Perumahan Setiabudi, Jalan Dokter Cipto, Cilacap, Kamis (7/11).
Ketua Pepadi Cilacap, Ki Kuswadi mengatakan, pementasan lima dalang bocah dan lomba mewarnai gambar wayang dilaksanakan pada pagi hari. Kelima dalang bocah yang akan tampil yaitu Zakari Ilham siswa kelas 7E SMPNegeri 7 Cilacap, M Aditya Luthfi Khusen siswa kelas 8 SMP Negeri 5 Cilacap, Arfian Dwi Kurniawan siswa kelas 7H SMP Negeri 1 Cilacap, Arfa Danish Putra Winanda siswa kelas 3 SD Negeri Sidakaya 01 dan Maulana Prayugo siswa kelas X/Karawitan SMK Negeri 3 Banyumas.
“Pada malam harinya dilangsungkan pelantikan Pengurus Pepadi Cilacap masa bakti 2020-2025. Lalu dilanjutkan pergelaran wayang kulit yang menampilkan enam dalang dan 15 sinden. Pergelaran tersebut akan dimeriahkan bintang tamu Ciblek,” kata Ki Kuswadi, Selasa (5/11).
Acara tersebut direncanakan akan dihadiri dihadiri Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman, para kepala dinas instansi, para dalang, sinden dan masyarakat pecinta wayang.
Dijelaskan, untuk menghadapi pementasan tersebut para dalang bocah berlatih di Sanggar Ajisaka pimpinan Sugiyono. Pementasan kelima dalang bocah tersebut akan disaksikan siswa SD dan SMP. Sebagian siswa SD dan SMP akan mengikuti lomba mewarnai gambar wayang.
Enam Dalang
“Panitia telah menyediakan hadiah kepada juara lomba mewarnai wayang dan siswa yang mampu menjawab pertanyaan seputar pewayangan,” ujarnya.
Menurut dia, enam dalang yang akan tampil pada malam hari yaitu Ki Ulin Nuha, Ki Wahyu Eko Saputro, Ki Suwar Adi Prayitno, Ki Margono Sabdo Carito dan Ki Agus Susmono.
“Tanggal 7 November telah ditetapkan sebagai Hari Wayang Nasional oleh Presiden Joko Widodo. Pada tanggal 7 November semua Pepadi di Jawa Tengah menggelar pentas wayang kulit. Sesuai kondisi daerah,” katanya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cilacap, Budi Santosa mengatakan, gelaran Hari Wayang Nasional di Cilacap cukup menarik dengan dipentaskannya lima dalang bocah.
“Ada pentas dalang bocah dan lomba mewarnai gambar wayang. Ini merupakan bentuk nyata upaya pengenalan wayang di lingkungan sekolah sebagai dasar pengembangan budaya bangsa,” katanya.
Menurut Budi, kegiatan ini diharapkan pedalangan di Cilacap akan tetap terpelihara dan lestari yang ditandai dengan kemunculan generasi muda yang mencintai wayang kulit. (ag-52)