PURWOKERTO – Untuk mempermudah pengelolaan, penyebarluasan dan pencarian data yang akurat dan terpadu, Pemerintah Kabupaten Banyumas meluncurkan Portal Data Informasi Banyumas Satria (Dimas Satria), di Graha Smart Room Purwokerto, Selasa (27/12/2022).
Peluncuran dilakukan Bupati Achmad Husein bersamaan dengan digelarnya rapat forum
satu data Kabupaten Banyumas, melibatkan berbagai instansi atau stokeholder terkait baik sejumlah OPD di lingkungan pemkab, instansi vertikal, BUMN-BUMD, perbankan dan organisasi sosial kemasyarakatan.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan
(Bappedalitbang) Kabupaten Banyumas, Kristanta mengatakan, portal tersebut sebagai media pengelolaan dan penyebarluasan data dan informasi.
Ini dalam rangka mendukung implemntasi program Satu Data Indonesia (SDI) di Kabupaten Banyumas.
Baca Juga : Pengurus Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Banyumasn Dikukuhkan
Di Kabupaten Banyumas, katanya, saat ini sudah lebih dari 30 perangkat daerah dan
instansi yang telah berpartisipasi menyediakan data dalam portal Dimas Satria.
“Dimas Satria ini diharapkan dapat menjadi one stop service pelayanan kebutuhan data bagi pemerintah daerah, lembaga dan instansi serta masyarakat Banyumas,” katanya, Selasa (27/12).
Melalui portal tersebut, terang dia, masyarakat dengan bebas dapat mengakses data, seperti data statistik sektoral, data spasial dan data kinerja pembangunan hanya dengan mengakses laman dimassatria.banyumaskab.go.id.
“Untuk forum satu data ini meliputi kurang lebih 50 lembaga, mulai perangkat daerah,
instansi vertikal, organisasi sosial kemasyarakatan, perbankan, BUMN-BUMD dan badan hukum lainnya. Forum ini sebagai sarana komunikasi dan koordinasi meningkatkan pemahaman para pengelola SDI di Banyumas,” terangnya.
Untuk kelembagaan pengelola satu data Kabupaten Banyumas, terdiri Bappedalitbang
selaku koordinator, Dinkominfo sebagai bank data, BPS sebagai penyedia data statistik,
Dinperkim dan Kantor Agraria dan Tata Ruang (ATR) sebagai geostatistik.
Sedangkan produsen data adalah seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Banyumas, instansi vertikal, lembaga pendidikan, BUMN-BUMD, organisasi sosial dan kemasyarakatan serta badan hukum lainnya.
Akurat
Bupati dalam arahannya menyampaikan, data merupakan hal yang sangat penting dan harus akurat dan selalu diperbaharui (update). Karena itu, data yang disajikan di portal Dimas Satria harus memiliki standar. Datanya harus ada validasi untuk memastikan bahwa data itu benar.
Baca Juga : Tertib Bayar Pajak-Wajib Pajak Restoran Terima Penghargaan
“Setelah ada portal satu data ini jangan sampai ada data yang berbeda antarinstansi atau lembaga, termasuk ada data di aplikasi lain yang berbeda. Jadi data yang sah, ya di aplikasi portal satu data saja (satu pintu). Karena data itu belum tentu benar dan salah, maka perlu di-update terus dan terus di cek ulang,” pesannnya.
Melalui portal tersebut, Bupati minta kepada pengelola forum satu data, harus bisa menyajikan harus bisa menjadi acuan data yang paling utama. Sehingga terjadi keselarasan data yang ada di Kabupten Banyumas. (aw-7)