BANYUMAS– Pria tanpa identitas yang tewas tertabrak kereta api masuk Desa Kranggan, Selasa (26/11), Kecamatan Pekuncen akhirnya teridentifikasi nama dan alamatnya.
Diketahui dari penyidikan kepolisian, warga yang meninggal dunia adalah Isomudin Sofyan warga Dusun Sindangsari, Desa Karangkemiri, Kecamatan Pekuncen.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Desa Karangkemiri, Kecamatan Pekuncen, Suburtopo Prihanto yang menjemput jenasah korban di RSUD Margoni Soekarjo Purwokerto Selasa sore.
“Jenazah langsung dirawat di rumah sakit oleh petugas dan keluarga. Jenasah nanti akan langsung dimakamkan di dusun,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, mayat lelaki tanpa identitas itu diketahui pertama kali oleh warga yang tinggal sekitar lokasi jalur kereta api yang sedang menjemur pafi dan baju. Usai kejadian itulah warga melaporkan kejadian itu kwpada pemerintah desa dan kepolisian.
Manajer Humas PT KAI Daop V Purwokerto, Supriyanto mengatakan kejadian itu terjadi sekitar pukul 10.15. Saat kejadian kereta api Fajar Utama Yk jurusan Yogyakarta ke Pasar Senen melintas dan di saat bersamaan di lokasi kejadian melintas korban.
“Masinis audah menyalakan klakson namun korban tak mendengar dan akhirnya tersambar kereta api tersebut,” jelasnya.
Usai kejadian tersebut, kereta api berhenti di Stasiun Kereta Api Patuguran di Desa Winduaji, Kecamatan Paguyangan untuk mengecek kondisi rangkain gerbong dan melaporkan kejadian tersebut. (K37-60)