BANJARNEGARA – Program studi (Prodi) D3 Kebidanan Politeknik Banjarnegara menggelar sarasehan akademik. Kegiatan tersebut diikuti oleh mahasiswa dari tiga angkatan dan seluruh dosen Prodi Kebidanan.
Ketua Prodi D3 Kebidanan Dian Nirmalasari menyatakan, sarasehan adalah bentuk forum bersama antara mahasiswa dengan pengelola program studi untuk mengkomunikasikan program perkuliahan yang berlangsung serta evaluasinya. Mahasiswa bisa menyampaikan apresiasi mahasiswa mengenai kegiatan perkuliahan sehingga terjadi kesinambungan antara kinerja dosen dengan mahasiswa.
“Tujuannya untuk menciptakan suasana perkuliahan yang kondusif sesuai dengan visi misi menjadi program studi unggulan,” katanya.
Dalam sarasehan tersebut, menekankan pentingnya peran mahasiswa dan dosen dalam upaya mewujudkan visi Program Studi Kebidanan. Alumni diharapkan tidak hanya memiliki keterampilan, cekatan, cerdas dan santun. Lebih dari itu, juga mampu berperilaku profesional, beretika dan bermoral serta tanggap terhadap nilai sosial budaya dalam menjalankan praktik kebidanan.
Sarasehan juga menghadirkan alumnus berprestasi, Winarti yang telah menunjukkan sumbangsih terbaiknya dalam mengatasi permasalahan kesehatan ibu dan anak. Winarti yang berasal dari Kecamatan Karangkobar merupakan lulus tahun 2015. Saat ini dia bertugas di Puskesmas Tompobulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Pengalaman
Di hadapan peserta sarasehan, Winarti berbagi cerita tentang pengalamannya sebagai tenaga kesehatan sampai akhirnya memutuskan untuk mengabdikan diri melalui Program Nusantara Sehat Kementerian Kesehatan RI. Menurut Winarti, sebagai salah satu tenaga kesehatan yang profesional, dia terpanggil untuk menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang lain atau masyarakat sesuai dengan disiplin ilmu yang telah dipelajari.
“Dengan bekal ilmu dan pengalaman yang saya peroleh selama kuliah di Politeknik Banjarnegara, saya bisa melewati berbagai tahapan dan mampu bersaing dengan ribuan peserta seleksi Program Nusantara Sehat. Saat ini, ilmu tersebut benar-benar saya abdikan untuk kepentingan masyarakat,” katanya. (K36-60)