CILACAP – Seorang anak berumur empat tahun, RA yang sedang tinggal di rumah neneknya di Kecamatan Kesugihan, Cilacap, dinyatakan positif terpapar virus korona (Covid-19). RA adalah anak dari pasangan suami istri, H (30) dan KH (28), warga Desa Karangsari, Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten Purbalingga.
Diperoleh keterangan, pada Kamis (5/3), H bersama keluarganya pulang dari Jakarta naik kereta api dan turun di Stasiun Maos, Cilacap. Mereka kemudian menuju ke rumah orang tuanya KH di Desa Bulupayung, Kecamatan Kesugihan.
Menurut keterangan H, anaknya RA sudah mengalami demam sejak masih berada di Jakarta. Kemudian pada hari Senin tanggal 16 Maret 2020 anaknya dibawa ke RSUD Cilacap dan mendapat perawatan medis.
Pihak RSUD Cilacap lalu mengambil sampel swab RA untuk dikirim ke Jakarta. Pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2020 pasien RA dibawa pulang dan menjalani rawat jalan.
Sesuai anjuran pihak RSUD Cilacap, pihak keluarga pasien mengisolasi diri. Mereka tidak pernah keluar rumah. Ternyata pada hari Rabu(25/3), hasil lab dari Jakarta keluar dan pasien RA dinyatakan positif Covid-19.
Pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Cilacap dan RSUD Cilacap pada hari Rabu tanggal 25 Maret 2020 sekitar pukul 16.00 langsung melakukan penjemputan terhadap RA. Pasien tersebut dibawa ke RSUD Cilacap dan langsung mendapat perawatan di ruang isolasi.
Proses penjemputan disaksikan Camat Kesugihan Basuki Priyo Nugroho, Kapolsek Kesugihan AKP R Gunung Krido Wahono, Kepala UPTD Puskesmas Kesugihan 1 Adi Widjaya dan Kepala Desa Bulupayung Ahmad Badari.
Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji mengatakan, pihak RSUD Cilacap sudah menerima konfirmasi satu pasien dinyatakan positif Covid-19. Pasien tersebut anak berusia empat tahun.
“Pasien tersebut memiliki riwayat perjalanan bersama kedua orang tuanya dari Jakarta dan Sumedang. Sekarang pasien dirawat secara intensif di ruang isolasi RSUD Cilacap,” katanya.
Sekda Cilacap Farid Ma’ruf mengatakan, dengan ada satu pasien yang positif Covid-19 maka Kabupaten Cilacap sekarang menjadi daerah merah Covid-19.(ag-52)
