PURWOKERTO – Satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto, dinyatakan negatif dari virus korona. Ini diketahui dari hasil pemeriksaan swab pasien yang dilakukan di Balitbangkes Kemenkes.
”Untuk PDP 1 (pasien dalam pengawasan 1) sudah ada hasilnya. Alhamdulillah hasilnya negatif,” kata Direktur RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto, Tri Kuncoro, kemarin.
Pasien tersebut berasal dari Kabupaten Cilacap dan masuk ke RS Margono Kamis (12/3) pukul 17.00. Pasien ini pulang dari ibadah umrah Selasa (10/3), dan sekarang kondisinya baik.
Hingga kemarin, rumah sakit milik Pemprov Jateng ini menangani tujuh pasien dalam pengawasan (PDP). PDP 1 berasal dari Kabupaten Cilacap dan dinyatakan negatif dari korona.
Kemudian PDP 2 merupakan rujukan dari rumah sakit di Banjarnegara, dan masuk ke RS Margono Sabtu (14/3) pukul 00.30. Pasien pulang dari Canberra 24 Februari lalu dan saat ini kondisi baik. Sekarang tinggal menunggu hasil pemeriksaan swab dari Balitbangkes.
Dia menuturkan, PDP 3 merupakan rujukan dari rumah sakit di Cilacap. Saat ini kondisinya baik dan menunggu hasil uji swab dari Balitbangkes.
Selanjutnya PDP 4 merupakan pasien rujukan dari rumah sakit di Purbalingga dan masuk ke RS Margono Minggu (15/3) pukul 18.20. Saat ini juga masih menunggu hasil swab dari Balitbangkes.
PDP5 merupakan pasien dari Purwokerto yang masuk ke RS Margono Soekarjo Minggu (15/3) pukul 12.32. Saat ini kondisinya baik dan menunggu hasil pemeriksaan swab dari Balitbangkes.
Berikutnya, PDP 6 beralamat di Purwokerto dan datang ke IGD RS Margono Minggu (15/3) sekitar pukul 12.05. Saat ini pasien di ruang isolasi IGD. Sementara PDP7, sebelumnya merupakan satu dari ODP (orang dalam pemantauan) yang dirawat di ruang isolasi IGD RSUD Prof Dr Margono Soekarjo. Pasien ini memiliki riwayat pulang dari umrah Selasa (10/3) lalu. Saat ini kesadarannya baik.(H48-60)