PURWOKERTO – Keberadaan UMKM di Banyumas harapannya terus berkembang dan maju. Bahkan keberadaannya bisa mendunia.
Harapan itu Wakil Bupati Banyumas Sadewo Trilastiono sampaikan saat membuka ‘Festival Merdeka’ Santripreneur Indonesia, Rabu (24/8/2022).
“UMKM Banyumas alhamdulillah sudah kami lakukan penataan. Mohon kepala dinas, kalau ada pameran di Jakarta, UMKM dari Santripreneur Banyumas di prioritaskan,” kata Sadewo saat sambutan di halaman Kantor PCNU Banyumas.
Acara pembukaan di hadiri inisiator dan Ketua Dewan Pembina Santripreneur Indonesia KH Ahmad Sugeng Utomo atau Gus Ut. KH Mughni Labib (Rais Syuriyah), Sabar Munanto (Ketua Tanfidziyah) dan Joko Wiyono (Kadinakerkop dan UMKM) turut hadir.
Sadewo juga menyebut, ada pameran di Jerman, Amerika dan negara lain yang berpotensi di ikuti UMKM Banyumas.
Dia mengapresiasi kegiatan Festival Merdeka yang di adakan Santripreneur Indonesia tersebut.
Berjejaring
Sementara KH Ahmad Sugeng Utomo berharap, dengan andanya Expo UMKM khususnya dari Banyumas bisa berjejaring dengan Santripreneur hingga luar negeri.
Di sebutkan juga, Santripreneur sudah banyak melakukan kegiatan dan langkah digitalisasi untuk UMKM di Indonesia.
Adapun H Sabar Munanto berharap, ada tindak lanjut dari Santripeneur. Terlebih, Banyumas memiliki potensi besar produk UMKM, seperti gula semut. Juga banyak makanan khas yang bisa di pasarkan.
Hari pertama Festival Merdeka usai pembukaan di awali dengan pesta durian. Kemudian berlanjut business meeting and matchmaking yang di buka gratis.
Berikutnya pentas seni dan hadrah malam harinya. Kegiatan masih berlanjut hingga Kamis, 25 Agustus 2022.(*-7)
Sumber : Humas Pemkab Banyumas