PURWOKERTO – Pelaku UMKM Kabupaten Banyumas gencar memasarkan produk secara online untuk mengoptimalkan omzet penjualannya di tengah dampak wabah virus covid-19.
“Kami maksimalkan penjualan online. Kami pakai jasa go sent,” kata Ketua Paguyuban UMKM dan Pengusaha Banyumas (Payungmas), Siciatin, Selasa (31/3).
Menurut dia, pelaku usaha memang harus dituntut kreatif. Apalagi, dengan pengaruh wabah virus covid-19. “Iya kalau tidak kreatif kita berhenti usaha. Harus cerdas lihat peluang usaha sampingan,” katanya.
Dikatakannya, produk yang kini banyak antara lain, kuliner, makanan kemasan dan masker. Masker menjadi produk yang paling dibutuhkan konsumen. Pemesanan produk datang dari wilayah Banyumas dan luar kota.
“Sebagian besar pelaku usaha berjualan online, walau ada yang tetap berani antar sendiri. Kalau luar kota pakai jasa pos,” kata Suci.
Pemasar barang online, Fitri mengaku sekarang pelaku usaha lebih memilih berjualan online. Selain mudah, jangkauan pemasarannya juga luas.
“Sudah banyak usaha yang memaksimalkan penjualannya di media online. Apalagi, kondisi saat ini orang lebih memilih memasarkan secara online daripada konvensional,” katanya.
Meskipun demikian, aktivitas penjualan online tidak begitu seramai sebelumnya. Kemungkinan akibat daya beli masyarakat mulai turun. “Sekarang penjualan turun. Mungkin karena dampak virus covid-19,” ujarnya. (H60-60)