Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Banyumasiana Purbalingga

Produsen Beras Belum Sadar Pentingnya Registrasi PSAT

Sabtu, 28 September 2019
Topik Purbalingga
A A
ketahanan pangan

PELATIHAN: Kabid Keamanan Pangan Dishanpan Provinsi Jateng, Maya Himawati pada Pelatihan Keamanan Pangan Produk PSAT (Registrasi Beras) di Purbalingga, Rabu (4/9). (SB/Ryan)

PURBALINGGA – Beras produksi Purbalingga masih minim yang mendapatkan nomor registrasi produk Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT). Padahal registrasi itu penting sebagai jaminan mutu keamanan pangan.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Keamanan Pangan pada Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Provinsi Jawa Tengah, Maya Himawati saat Pelatihan Keamanan Pangan Produk PSAT (Registrasi Beras) di Aula Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Purbalingga, Rabu (4/9).

“Alasannya, karena kurangnya sosialisasi dan rendahnya kesadaran dari produsen akan pentingnya nomor registrasi PSAT,” katanya.

BacaJuga

Warga Bersemangat Ngabuburit Sambil Mancing Gratis 200 Kg Ikan di Kali Pule

Goa Lawa Purbalingga

Petualangan Seru di Bawah Tanah; Menjelajahi Keindahan Goa Lawa Purbalingga

Bahkan beberapa produsen beras berpendapat ketika beras tidak diberikan nomor registrasi PSAT tidak masalah dan aman dikonsumsi. Padahal dengan nomor itu, menunjukan beras yang dijual sudah menerapkan jaminan mutu keamanan pangan. Imbasnya, beras lebih mudah dipasarkan ke berbagai wilayah karena beras tersebut sudah dilakukan uji laboratorium.

Oleh karena itu, melalui pelatihan tersebut, para pelaku usaha beras sadar akan pentingnya jaminan mutu keamanan pangan untuk produk PSAT. Terutama sebagai penegasan bahwa beras yang mereka produksi bebas dari cemaran biologi, kimia, cemaran benda-benda fisik lainnya.

Dia menambahkan, saat ini baru beras bermerk Wosbangga produksi Kelompok Tani Pamor Bangga, Desa Larangan, Kecamatan Pengadegan dan satu-satunya yang sudah mendapatkan nomor registrasi PSAT.

Sebenarnya ada dua jenis beras yang diajukan untuk mendapatkan nomor PSAT. Yang satu beras putih biasa dan satunya organik. Tapi baru yang biasa yang mendapatkan nomor itu. Sedangkan beras organik masih ada perbaikan pada pendaftarannya. (H82-20)

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

Ketinggian Bangunan Gedung Tak Dibatasi

Selanjutnya

Kejaksaan Kawal Sejumlah Megaproyek

Artikel Lainnya

Mahasiswi Apoteker Asal Purbalingga Jadi Lulusan Terbaik UNPAD, Peraih Dexa Medica Award 2025

Lelang Keris Dibuka dengan Harga Fantastis Hingga Puluhan Juta

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In