PURWOKERTO – Kabupaten Banyumas menerima alokasi penambahan keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH), sebanyak 4.301 KPM.
Koordinator Wilayah PKH Jateng V Ibnu Rouf mengatakan, alokasi penambahan KPM PKH, sudah ia terima beberapa hari lalu. Menurutnya untuk wilayah Jawa Tengah V, jumlah alokasi keseluruhan sebanyak 27.217 KPM.
“Tambahan KPM (PKH) baru untuk wilayah Banyumas 4.301 KPM,” ucapnya, kemarin.
Sampai kemarin, lanjut dia data alokasi yang diterima sudah tidak ada penambahan. Sehingga menurutnya, alokasi tersebut sudah menjadi angka yang final.
Sebagaimana diberitakan, alokasi tambahan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) mulai dibagikan. Sampai Selasa (28/4), tambahan KPM PKH untuk Kabupaten Banyumas sebanyak 3.629 KPM. Data tambahan alokasi KPM PKH, tersebut masih belum final karena, masih ada pergerakan data.
Nantinya KPM baru itu akan menerima bantuan seperti KPM lainnya. Adapun terkait dengan situasi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, mengenai pelaksanaan kewajiban KPM, sanksi ditiadakan sementara.
KPM PKH tambahan itu, nantinya juga akan langsung menerima bantuan PKH pada bulan ini. Sementara itu, nominal bantuan yang disalurkan per bulan, disesuaikan masing-masing komponen. Untuk komponen ibu hamil, menurutnya sebesar Rp 250 ribu/bulan. Komponen anak usia 0 sampai 6 tahun sebesar Rp 250 ribu/bulan.
Lalu komponen anak sekolah SD sebesar Rp 75 ribu/bulan. Komponen anak sekolah SLTP sebesar Rp 125 ribu/bulan. Komponen anak sekolah SLTA sebesar Rp 166.000/bulan. Komponen disabilitas berat sebesar Rp 200.000/bulan. Komponen lanjut usia 70 tahun ke atas sebesar Rp 200 ribu/ bulan. (K17-)