BANJARNEGARA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Banjarnegara mentasharufkan dana zakat sebesar Rp 1,94 miliar, Kamis (13/4).
Dana tersebut disalurkan dalam bentuk paket sembako dengan didistribusikan langsung ke penerima menggunakan truk.
Dana zakat juga disalurkan dalam bentuk bantuan konsumtif untuk pegawai honorer, serta pembangunam RTLH, penanganan jambanisasi dan stunting.
Baca Juga : Luar Biasa Kuda Kepang Banjarnegara Pentas di Kota Tua Jakarta
Pentasharufan dilaksanakan secara simbolis di Pringgitan Rumah Dinas Bupati Banjarnegara.
Ketua Baznas Banjarnegara, Sutedjo Slamet Utomo menjelaskan, Baznas Banjarnegara mentasharufkan dana zakat sebesar 1.945.100.000.
“Dari jumlah tersebut kita bagikan 1.500 paket sembako bagi warga miskin ekstrem dan tuna netra, bantuan konsumtif untuk 1442 tenaga honorer, pembagunan 49 unit RTLH serta untuk penanganan stunting dan jambanisasi,” kata Sutedjo.
Penyaluran bantuan paket sembako bagi warga miskin ekstrem diserahkan secara simbolis di Pendaoa.
Selain itu juga diantar langsung menggunakan kendaraan distribusi ke desa-desa.
Sutedjo mengatakan, Baznas Banjarnegara berupaya membantu pemerintah daerah, terutama dalam penyaluran dana zakat untuk mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Banjarnegara.
Pj Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widirahmanto mengapresiasi atas pentasharufan dana zakat yang dilakukan oleh Baznas Banjarnegara.
Selama ini Baznas Banjarnegara ikut berperan secara aktif membantu pemerintah daerah dalam menangani kemiskinan, baik melalui pemugaran RTLH, bantuan pelatihan ekonomi produktif, jamban sehat, stunting dan lainnya.
“Bantuan yang dikeluarkan bernilai miliaran rupiah guna ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat Banjarnegara,” jelasnya.
Pj Bupati mengimbau segenap Pimpinan OPD untuk mendata, mendorong dan memotivasi para pegawai yang belum berzakat untuk membayar zakatnya melalui Baznas dengan menyisihkan minimal 2,5 % dari penghasilan kotor yang diterima.
Baca Juga : Masifkan Sosialisasi Pemilu 2024 KPU Banjarnegara Sambangi Klub Motor
“Saya optimistis dengan semakin besar zakat, infak maupun sedekah yang dihimpun melalui Baznas, insyaallah angka kemiskinan di Banjarnegara akan semakin berkurang secara signifikan,” katanya.(cs-7)