Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Terbaru
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • Kuliner
  • Histori
  • Teknologi
  • Lainnya
    • Bisnis
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Politik
    • GoogleNews
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu

Elemen NU Tolak Upaya Gagalkan Pelantikan Presiden

Elemen NU Tolak Upaya Gagalkan Pelantikan Presiden

AKSI DAMAI: Massa Koalisi Masyarakat Banyumas Pembela NKRI gelar aksi menolak upaya gagalkan pelantikan presiden di Alun-alun Purwokerto, Kamis (3/10).

AKSI DAMAI: Massa Koalisi Masyarakat Banyumas Pembela NKRI gelar aksi menolak upaya gagalkan pelantikan presiden di Alun-alun Purwokerto, Kamis (3/10).

BagikanTweetPinBagikanKirim
Topik Purwokerto
Jum, 4 Oktober 2019

PURWOKERTO – Sekitar 600-an massa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Banyumas Pembela NKRI menggelar aksi unjuk rasa di Alun-alun Purwokerto, Kamis (3/10). Mereka menyatakan siap menghadang dan melawan kelompok yang akan menggagalkan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma’ruf Amin.

Aksi unjuk kekuatan dan konvoi keliling kota itu, sekaligus untuk menyikapi atas kondisi bangsa yang mulai menunjukan gejala perpecahan. Berbagai aksi unjuk rasa tak lagi memiliki rasa hormat terhadap simbol-simbol negara.

BacaJuga

UIN Saizu Purwokerto Gandeng NU Banyumas, Gelar Seminar Moderasi Bergama

Empal Kupat Purwokerto: Kuliner Khas yang Menggugah Selera

Elemen yang terlibat di antaranya Barisan Ansor Serba Guna (Banser), Pager Nusa, Fatayat Muslimat NU, IPPNU dan warga nadhliyin lainnya. Aksi diawali dengan orasi, kemudian longmarch keliling kota dan diakhiri dengan teatrikal.

Korlap aksi, Andri Widyanto menyatakan, pihaknya menolak upaya sekelompok orang yang disinyalir berupaya menggagalkan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih dengan menunggangi aksi demonstrasi mahasiswa. Kelompok tersebut mereka sebut ‘Kadrun’ atau kadal gurun.

Elemen NU, katanya, juga menyayangkan adanya penumpang gelap dalam aksi demonstrasi yang berakhir ricuh. Menurutnya, bersaman itu juga dimunculkan kembali seruan khilafah yang menjadi ancaman nyata keutuhan NKRI.

Menurutnya, pasangan Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf) terpilih dalam pilpres dan ditetapkan KPU berdasarkan konstitusi sesuai dengan Undang-undang yang berlaku.

“Kami warga Banyumas bersedia lahir batin jika dibutuhkan untuk membantu pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden. Kami bersedia menghadang kelompok manapun yang akan menghalangi pelantikan presiden,” kata Andri.

Penumpang Gelap

Dalam pernyataan sikapnya, elemen NU juga mendukung penuh TNI dan Polri untuk menindak tegas siapapun yang berupaya menghalangi pelantikan presiden. TNI dan Polri harus menjamin keamanan pelantikan presiden dan wapres.

Pembina Banser Banyumas, Mutamir mengatakan, para penumpang gelap aksi-aksi mahasiswa yang ricuh ingin mengoyahkan negara dengan cara-cara dengan cara menyerukan khilafah, yang menjadi ancaman nyata keutuhan NKRI.

“Awalnya aksi-aksi tersebut menyerukan tolak RUU KUHP, tolak Perpu KPK, tetapi ujung-ujungnya memunculkan khilafah. Muncul tuntutan turunkan presiden, ini sudah melanggar konstitusi dan harus dilawan. Atas dasar alasan itulah, kami hari ini turun ke jalan, menyerukan keprihatinan dan perdamaian untuk bangsa ini,” tudingnya.

Soal sindiran nama ‘Kadrun’ yang banyak disebut dalam aksi itu, kata dia, ini merupakan hewan yang hidup di gurun pasir. Sementara seruan aksi yang bertajuk ‘Banyumas Mbanggel, Kadrun Dedel Duwel’ atau Banyumas melawan, Kadrun Kocar-Kacir ini, menurut Mutamir, merupakan peringatan keras bagi kelompok yang membawa isu khilafah dan ingin memecah-belah persatuan bangsa.

“Mereka harus dilawan, kami barisan Banser, Ansor dan lain-lain, siap bersama TNI Polri mempertahankan keutuhan bangsa dan negara,” katanya. (G22-20)

BagikanTweetPinBagikanKirim
Sebelumnya

Konsumen Kian Minati Kambing Muda

Selanjutnya

Wilayah yang Krisis Air Bersih Terus Bertambah

JELAJAH

BERITA

Lokal & Global

GAYA HIDUP

Perjalanan & Hiburan

KULTUR

Seni Tradisi

KULINER

Makanan & Minuman

HISTORI

MASA LALU

 Tentang Kami | Kode Etik | Redaksi
©2023 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Terbaru
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • Kuliner
  • Histori
  • Teknologi
  • Lainnya
    • Bisnis
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Politik
    • GoogleNews

© 2023 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist