CILACAP – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, hujan akan mengguyur pada Selasa (31/12) malam, atau bertepatan dengan pergantian malam tahun baru 2020.
Prakirawan Cuaca BMKG di Cilacap, Rendi Krisnawan mengatakan, potensi curah hujan pada malam pergantian tahun itu mengacu para prakiraan Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani Semarang.
“Sesuai dengan prakiraan dari Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani Semarang, hujan berpotensi mengguyur pada malam pergantian tahun baru 2020 di Cilacap,” kata Rendi, saat dikonfirmasi, Senin (30/12).
Dia menyampaikan, cuaca pada Selasa pagi di Kabupaten Cilacap masih berpotensi berawan. Kemudian siangnya, hujan berpotensi mengguyur sejumlah wilayah, seperti Kecamatan Cimanggu, Cipari, Dayeuhluhur, Gandrungmangu dan Karangpucung. Kecamatan lain seperti Kawunganten, Kedungreja, Majenang dan Sidareja juga berpotensi diguyur hujan.
Adapun kecamatan lain, seperti Adipala, Kroya hingga kawasan Kota Cilacap, siang itu diperkirakan masih berawan.
“Baru kisaran pukul 16.00, hujan diperkirakan mulai mengguyur dan relatif merata di wilayah Kabupaten Cilacap,” kata dia.
(Baca Juga: Dieng Masih Jadi Magnet Menghabiskan Malam Tahun Baru)
Secara umum, lanjut dia potensi curah hujan relatif ringan hingga sedang. Adapun curah hujan yang berpotensi lebat, antara lain di Kecamatan Majenang, Karangpucung, Cimanggu, Dayeuhluhur, Gandrungmangu, Kawunganten, hingga Kecamatan Sidareja.
Curah hujan, lanjut dia berpotensi akan terus mengguyur hingga pukul 21.59 wib. “Setelah itu, cuaca di Kabupaten Cilacap diperkirakan akan berawan hingga keesokan hari,” kata dia.
Lebih lanjut disampaikan Rendi, bahwa hujan juga berpotensi mengguyur wilayah Kabupaten Banyumas pada malam pergantian awal tahun 2020. “Cuaca di wilayah Kabupaten Banyumas juga berpotensi hujan pada Selasa siang menjelang sore, hingga malam. Baru kisaran pukul 22.00 wib cuaca berpotensi berawan,” kata dia.
Untuk diketahui, perkembangan musim di Kabupaten Cilacap sudah mulai masuk penghujan sejak dasarian kedua bulan Desember 2019 ini. Awal musim ‘basah’ itu tergolong mundur, karena hujan biasanya sudah turun sejak bulan Oktober. (tg-52)