PURBALINGGA – Tiga pasien kasus positif korona di Kabupaten Purbalingga dinyatakan sembuh. Namun demikian, pada hari yang sama juga ada penambahan tiga kasus positif korona.
“Alhamdulillah, hari ini tiga orang PDP (pasien dalam pengawasan) dinyatakan sembuh. Sebelumnya mereka positif Covid-19. Setelah dikarantina di rumah sakit, hasil tes swab terakhir negatif,” kata Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi), dalam siaran persnya, Selasa (12/3) petang.
Adapun ketiganya, lanjut Tiwi, berasal dari klater gowa. Masing-masing dari wilayah Kecamatan Karangreja dan Kecamatan Kutasari.
Namun demikian, pada hari yang sama juga ada penambahan tiga kasus positif korona di Purbalingga. Tiga kasus positif korona merupakan pengembangan dari klaster Purbalingga Kulon.
“Satu berjenis kelamin perempuan usia 26 tahun, kemudian anak laki-laki usia 4 tahun dan seorang perempuan usia 56 tahun. Ketiganya berasal dari Kelurahan Purbalingga Kulon, Kecamatan Purbalingga,” katanya.
Dengan bertambahnya 3 kasus positif hari ini, maka secara komulatif di Purbalingga yang positif berjumlah 46 orang. Dari 46 kasus positif ini, 10 orang diantaranya dinyatakan sembuh, 35 masih dirawat dan 1 orang meninggal.
Sedangkan PDP di Purbalingga secara komulatif sebanyak 195 orang, dengan rincian PDP positif 46 orang, PDP negatif 98 orang, PDP yang masih dirawat 37 orang, PDP meninggal dunia 14 orang.
Pada hari yang sama pula, satu PDP meninggal, seorang perempuan usia 51 tahun berasal dari Kecamatan Karangreja. Yang bersangkutan tidak memiliki riwayat mobilisasi ke luar kota, namun mengalami sesak nafas, batuk berdahak dan masuk rumahsakit pada bulan April.
“Belum sempat dilakukan swab atau tes rapid terhadap yang bersangkutan. Meski demikian Dinas Kesehatan langsung melakukan tes rapid pada keluarga tersebut,” katanya.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) sampai hari ini berjumlah 2.631. Sebanyak 2.349 sudah selesai menjalani pemantauan dan yang masih menjalani pemantauan sebanyak 282 orang.(H82).
