CILACAP – Kedua tim finalis Liga 3 regional Jateng, Persiku Kudus dan Persekat Kabupaten Tegal, bakal menurunkan kekuatan penuh. Sebab di partai puncak itu kartu yang diberikan di laga sebelumnya dihapus, sehingga semua pemain bisa merumput.
Karena itu, pertandingan final di Stadion Wijayakusuma, Cilacap, Kamis (24/10) sore ini, bakal sengit dan seru. Pelatih kedua tim juga sudah mengetahui kekuatan dan kelemahan serta cara bermain lawan, karena di babak penyisihan bertemu dua kali, dengan hasil sekali seri dan satu lagi Tegal menang.
Namun hasil di babak sebelumnya tak bisa dijadikan acuan, karena kedua tim sudah berbenah, apalagi menghadapi laga final.
Pelatih Persiku Subangkit, dalam jumpa pers mengatakan, setiap partai final memiliki tensi sendiri. Semua ingin mengeluarkan semua kemampuan, untuk menjadi juara. Di lapangan kedua tim sudah mengetahui tahu kekuatan lawan.
Di sisi lain, kedua tim juga akan didukung suporter masing-masing. Kedatangan banyak pendukung akan membuat pertandingan itu menjadi tontonan menarik.
“Semoga sore ini laga berjalan lancar dan aman. Pemain depan Persekat rata-rata memiliki kecepatan,” ujarnya, Rabu (23/10).
Dari kubu Persekat, Asisten Pelatih Handoyo mengatakan, meski dalam pertemuan sebelumnya unggul, namun pihaknya tak menganggap enteng Kudus. Pemain optimistis bisa berlaga dengan maksimal dan pulang membawa Piala Liga 3 Jateng.
Dia mengakui di Persiku ada beberapa pemain kunci yang perlu diwaspadai. Dia sudah menyiapkan taktik dan strategi yang tepat, untuk meredam agresivitas lini depan Persiku. Pertandingan final akan dimainkan mulai pukul 14.45.(bd-60)
