PURBALINGGA – Baru-baru ini SMP Negeri 1 Mrebet meraih dua kejuaraan sekaligus yaitu sebagai Juara 1 Sekolah Sehat dan Juara 2 Sekolah Berkarakter tingkat kabupaten Purbalingga tahun 2022.
Penyelenggara kedua lomba tersebut adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purbalingga. Penilaian Sekolah Sehat dilaksanakan bulan September 2022 dan Sekolah Berkarakter dilaksanakan pertengahan bulan November 2022.
“Ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi kami karena bisa meraih dua kejuaraan tersebut tapi yang lebih penting lagi adalah menerapkan lingkungan sehat dan mewujudkan sekolah yang berkarakter dalam budaya sekolah,“ ungkap Bambang Riadiyanto,S.Pd, Kepala SMP Negeri 1 Mrebet, Senin (21/11/2022).
Diraihnya predikat sebagai Sekolah Sehat untuk jenjang SMP dan Sekolah Berkarakter tingkat Purbalingga ini menurut Bambang melalui proses membudayakan lingkungan sehat dan mengutamakan karakter dalam keseharian di sekolah.
“Jadi tidak serta merta terwujud budaya sehat dan berkarakter. Kami mempunyai visi Beriman, Bermutu, Berbudaya dan Ramah Lingkungan jadi program-program sekolah sebisa mungkin dilaksanakan untuk mewujudkan visi tersebut,”imbuhnya.
Sekolah Sehat bertujuan untuk mewujudkan sekolah yang memiliki kondisi lingkungan belajar yang sehat baik jasmani maupun rohani.
Ditandai antara lain dengan situasi sekolah yang bersih, indah, dan tertib. Sekolah yang juga dua tahun lalu meraih predikat Sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Tengah ini juga akan mewakili kabupaten Purbalingga untuk maju Lomba Sekolah Sehat tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Menurut Hayah,SPd, koordinator 7K SMP Negeri 1 Mrebet, perwujudan dari pembiasaan yang menunjang Sekolah Sehat antara lain sarana dan prasarana kesehatan yang memadai, adanya kantin sehat, lingkungan yang sehat baik ruang kelas maupun taman sekolah juga kegiatan-kegiatan penyuluhan maupun sosialisasi yang berkaitan kesehatan.
Sedangkan diraihnya Juara 2 Sekolah Berkarakter melalui dua tahap yaitu tahap penyisihan per wilayah kemudian tahap final. Sekolah Berkarakter yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purbalingga tersebut dinilai langsung oleh tim juri yang terdiri dari pengawas sekolah.
Dalam lomba tersebut lebih memfokuskan bagaimana penguatan karakter warga sekolah baik siswa, guru maupun kegiatan-kegiatan yang menunjang.
“Dengan diraihnya predikat Sekolah Sehat dan Sekolah Berkarakter ini, menjadi semangat dan ikhtiar kami untuk terus meningkatkan pelayanan kami kepada masyarakat di bidang pendidikan,” ungkap Bambang Riadiyanto, S.Pd. (ri-4)
Diskusi tentang artikel