PURWOKERTO – Keberadaan para tenaga tutor yangmengajar pada program pendidikan kesetaraan di Kabupaten Banyumas, saat ini tengah didata jumlahnya oleh Dinas Pendidikan. Setelah dilakukan pendataan, selanjutnya mereka akan dipetakan.
Kabid Pembinaan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan Dikmas (Pendidikan Masyarakat) Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Triasih Kartikowati mengatakan, pemerintah daerah saat ini memiliki gagasan untuk melakukan upaya peningkatan kesejahteraan para tenaga tutor.
Banyak di antara para tutor yang bertugas di satuan pendidikan nonformal, khususnya PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) dan SKB (Sanggar Kegiatan Belajar) bukan PNS, sehingga kesejahteraan mereka sebagianmasih kurang.
”Maka dari itu, pemerintah daerah memiliki gagasan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,” jelas dia.
Sebagai langkah awal, lanjut dia,saat ini pihaknya tengah melakukan pendataan terhadap jumlah tutor yang ada. Setelah data diperoleh, kemudian akan dilakukan pemetaan atau dipisah-pisahkan sesuai dengan kriteria yang sudah ditetapkan.
Menurut dia, adanya upaya untuk meningkatkan kesejahteraan para tenaga tutor ini juga sesuai dengan harapan Bupati Banyumas Achmad Husein yang disampaikan saat kegiatan pelatihan penyusunan kisi-kisi soal ujian yang diikuti para tutor, beberapa waktu lalu.
Adapun bentuk peningkatan kesejahteraan yang dapat dilakukan, menurut dia, bisa dalam bentuk dengan memberikan tunjangan kemereka seperti yang diterima guru wiyata bakti disekolah negeri.
Namun demikian, langkah ini juga perlu ada pengkajian yang mendalam. Selain itu juga tetap harus mempertimbangkan ketersediaan anggaran yang dimiliki pemerintah daerah.(H48-20)