REMBANG – Semangat gotong-royong akan mempererat tali persaudaraan. Hal itu salah satu pencegah terjadinya konflik sosial di masyarakat.
Hal itu disampaikan Kabid Asistensi dan Rehabilitasi Sosial Dinsosdalduk KB dan P3A Kabupaten Purbalingga Endang Sri Widowati saat Juguran Bareng Forum Keserasian Sosial di aula Balai Desa Wlahar, Kecamatan Rembang, Kamis (3/10).
“Manfaatnya, meringankan beban kerja, menumbuhkan sikap sukarela, kebersamaan dan kekeluargaan serta menjalin hubungan sosial yang baik dan harmonis,” katanya.
Staf Seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Dinsos Provinsi Jateng, Sellyvia Sitha Dewi mengatakan, gotong-royong menjadi salah satu upaya pencegahan konflik sosial. Program forum keserasian sosial akan meningkatkan budaya gotong-royong tersebut.
Melalui program dari kementerian ini, warga Desa Wlahar mendapatkan bantuan stimulan Rp 150 juta yang digunakan untuk pembangunan lapangan sepakbola, dialog dan pembangunan tugu keserasian.
Kades Wlahar, Ali berterima kasih kepada pemerintah atas program forum keserasian sosial berupa bantuan pembangunan lapangan sepakbola. Program ini akan menggugah kembali semangat gotong-royong masyarakat di desanya. (H82-37)