Kamu pernah minum teh kemasan dengan merek “Kaligua”? Bagaimana rasanya? Nama Kaligua selama ini memang sudah identik dengan teh. Bukan hanya menjadi nama produk teh kemasan, Kaligua juga merupakan tempat keberadaan kebun teh yang selama ini menjadi pilihan tujuan wisata saat berada di Bumiayu, Brebes.
Perkebunan teh yang berada di lereng Gunung Slamet ini dikelola oleh PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) Jawa Tengah. Di tempat ini kamu bisa menikmati hamparan kebun teh dengan luas lebih dari 500 hektare. Kebayang kan gimana luasnya perkebunan teh ini. Ketika berkunjung ke perkebunan ini, sepanjang mata melihat kita akan menyaksikan hijaunya tanaman teh yang ditanam pada bukit dan lembah.
Dimana lokasi Perkebunan Teh Kaligua?
Perkebunan Teh Kaligua berlokasi di Dusun Kaligua, Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Brebes. Terletak sekitar 10 kilometer dari Kecamatan Paguyangan, atau sekitar 15 kilometer dari Kota Bumiayu, Brebes. Akses menuju kebun teh Kaligua ditempuh melalui jalur Tegal – Purwokerto jika melewati jalur utara Jawa, atau melalui jalur Purwokerto – Tegal jika melalui jalur selatan Jawa.
Jalur masuk menuju ke kebun teh tepat pada pertigaan Kaligua, setelah itu kamu akan melewati jalan yang berkelok dan menanjak. Melewati jalur ini kamu harus hati-hati, usahakan bawa kendaraan yang kuat nanjak ya. Saat masih pagi hari, daerah ini biasanya masih berkabut dan dingin. Buat kamu yang bingung tidak tahu jalan masuknya, tenang saja ada papan penunjuk arahnya kok.
Lokasi Perkebunan Teh Kaligua berada pada ketinggian 1.200 – 2.050 meter dari permukaan laut. Lokasi yang berada pada ketinggian ini menjadikan kondisi udaranya sangat dingin, berkisar 8 – 22 °C pada musim penghujan dan mencapai 4-12 °C pada musim kemarau. Jangan lupa bawa jaket atau baju hangat ya, biar nggak kedinginan.
Apa saja yang bisa dinikmati di Perkebunan Teh Kaligua?
Tempat favorit bagi pengunjung yang ada di dalam perkebunan adalah gardu pandang yang disebut Puncak Sakub. Dari tempat ini pengunjung bisa melihat langsung hijaunya hamparan tanaman teh yang memanjakan mata. Kamu bisa menghirup udara segar yang pastinya masih bersih, sambil merasakan hembusan angin yang terasa sejuk dan menenangkan jiwa.
Setelah puas memandangi hamparan kebun teh, kamu bisa masuk ke Goa Jepang yang berada tak jauh dari lokasi Puncak Sakub. Terowongan dengan panjang 850 meter ini membelah bukit yang ditumbuhi tanaman teh. Goa ini dibuat oleh tentara Jepang pada tahun 1942 yang dikerjakan dengan cara kerja paksa masyarakat setempat.
Buat kamu yang ingin merasakan sensasi berenang di tengah kebun teh, di Perkebunan Teh Kaligua terdapat kolam renang dengan sumber air alami. Air pada kolam ini berasal dari sumber mata air yang disebut Tuk Bening. Mata air ini dikenal sebagai sumber mata air abadi yang juga dipercaya memiliki khasiat tertentu.
Di lokasi perkebunan teh juga terdapat fasilitas pendukung lainnya seperti camping ground, area outbound, danau buatan, dan wisma untuk menginap. Dan yang paling mengasyikkan adalah pengunjung dapat melihat proses pengolahan teh di pabrik teh yang ada. Mulai dari perlakuan terhadap daun teh pasca panen, proses pemasakan, hingga pengemasan.
Jangan lupa untuk mencicipinya juga ya, minum teh langsung di tengah perkebunan teh akan memberikan sensasi luar biasa yang bisa kamu rasakan. [YS]