PURWOKERTO – Usulan penanganan perlintasan sebidang di Kabupaten Banyumas, diharapkan segera terealisasi.
Kepala Bidang Bina Keselamatan Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas R Hermawan mengatakan, usulan penanganan perlintasan sebidang telah disampaikan kepada Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Diharapkan usulan tersebut dapat segera direalisasikan.
“Betul (usulan diajukan ke Kemenhub), tinggal tunggu waktunya saja,” jelasnya, Kamis (19/9).
Sementara itu, perlintasan sebidang yang rawan kecelakaan diakui memang perlu mendapat penanganan segera. Salah seorang pengemudi truk, Sujoko, kepada suarabanyumas.com mengatakan, peran pintu perlintasan sangat penting.
“Kalau ada pintu perlintasan, jadi kita tahu saat ada kereta yang melintas. Kalau tidak ada pintu memang rawan itu,” ucapnya.
Sementara itu diberitakan sebelumnya, enam lokasi perlintasan sebidang di Kabupaten Banyumas diusulkan mendapat penanganan. Hal itu mengingat di lokasi tersebut kerap terjadi kecelakaan.
(Baca juga: Terjadi 37 Kecelakaan di Perlintasan Sebidang)
Menurut Hermawan enam lokasi perlintasan sebidang yang diprioritaskan untuk ditangani yaitu perlintasan Sawangan Kebasen, Kaliwedi Kebasen, Sibalung Kemranjen, Pandak Sumpiuh, Kuntili Sumpiuh, dan Pesantren Tambak. (K17-1)