PURBALINGGA – Tiga rumah di lokasi yang berbeda rusak diterjang longsor, Minggu (8/3) malam. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi mencapai Rp 20 juta.
Masing-masing milik Rohmadi (52) warga Dukuh Cumbut, Dusun Penariban RT 4 RW 8 Desa Tlahab Lor, Kecamatan Karangreja; milik Miswanto (46) warga Dusun Singakerta RT 01 RW 02 Desa Karangreja Kecamatan Karangreja; dan milik Tarjo (66) warga Desa Purbasari RT 2 RW 2, Kecamatan Karangjambu.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, Muhammad Umar Foazi mengatakan, sebelum kejadian, di wilayah Kecamatan Karangreja dan Karangjambu turun hujan dengan intensitas lama sejak siang hingga malam. Akibat hujan itu, sejumlah tebing menjadi gembur dan longsor.
“Longsor itu menghantam rumah dan membuat tembok rumah warga jebol. Di Kecamatan Karangreja ada dua rumah warga masing-masing di Desa Tlahab Lor dan Karangreja. Sedang di Kecamatan Karangjambu di Desa Purbasari ada satu rumah warga yang mengalami hal serupa,” terangnya.
Contents
PURBALINGGA – Tiga rumah di lokasi yang berbeda rusak diterjang longsor, Minggu (8/3) malam. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi mencapai Rp 20 juta.Masing-masing milik Rohmadi (52) warga Dukuh Cumbut, Dusun Penariban RT 4 RW 8 Desa Tlahab Lor, Kecamatan Karangreja; milik Miswanto (46) warga Dusun Singakerta RT 01 RW 02 Desa Karangreja Kecamatan Karangreja; dan milik Tarjo (66) warga Desa Purbasari RT 2 RW 2, Kecamatan Karangjambu.Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, Muhammad Umar Foazi mengatakan, sebelum kejadian, di wilayah Kecamatan Karangreja dan Karangjambu turun hujan dengan intensitas lama sejak siang hingga malam. Akibat hujan itu, sejumlah tebing menjadi gembur dan longsor.Petugas dari Satpol PP, TNI, Polri, perangkat desa dan BPBD sudah melakukan asistensi ke korban longsor tersebut. Malam itu pula, para penghuni rumah dievakuasi ke tempat yang lebih aman dan untuk sementara diimbau tidak menempati rumah tersebut.“Hari ini (kemarin) petugas dan warga membersihkan material longsor,” imbuhnya.Kaposramil Karangjambu, Peltu Yamroni mengatakan, wilayah Karangreja dan Karangjambu sebagian besar berupa perbukitan dan rawan longsor. Karena itu masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan saat hujan turun secara terus-menerus untuk menghindari korban jiwa bila terjadi peristiwa serupa. (H82)
Evakuasi
