BANJARNEGARA – Sebanyak 15.000 bibit tanaman keras ditanam di kawasan dataran tinggi Dieng, Jumat (6/1).
Penghijauan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi degradasi lingkungan.
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh PT Geo Dipa Energi (Persero) bersama PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) dalam program Sinergi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Pj Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widirahmanto mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh GeoDipa dan PII.
Baca Juga : SICB Kerahkan Anggota Bantu Bersihkan Pasar Darurat
Penghijauan tersebut dinilai akan memberikan manfaat yang sangat besar bagi kerbelangsungan lingkungan di Dataran Tinggi Dieng. Karena wilayah Dieng sudah banyak mengalami degradasi lingkungan seperti erosi.
“Ini akan memberikan dampak positif bagi pengelolaan lingkungan, kami dan masyarakat Banjarnegara menyambut baik kegiatan ini,”katanya.
Menurutnya, kegiatan itu juga sebagai bentuk sinergi yang baik antara Pemerintah Daerah, Badan Usaha, masyarakat, serta stakeholders lainnya untuk bersama-sama melakukan pembangunan secara berkelanjutan. Sehingga diharapkan akan memperkuat kerjasama dalam menangani permasalahan lainnya.
Direktur Kekayaan Negara Dipisahkan, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Meirijal Nur, juga memberikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut.
Menurutnya kegiatan ini merupakan langkah awal Special Mission Vehicle (SMV) dalam pelaksanaan program berkelanjutan.
Diharapkan, SMV dapat memberikan kontribusi lebih banyak lagi dalam berbagai program berkelanjutan.
Baca Juga : Polres Banjarnegara Tangkap Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Siswi
“Kami sangat mendukung, ini sangat bermanfaat bagi negara, di mana ini sesuai dengan tujuan pemerintah yang sudah mencanangkan sustainable development,” ujarnya.
Pihaknya berharap bisa dilanjutkan untuk menanam bibit pohon lebih banyak lagi. Karena tumbuhnya pohon bermanfaat bagi resapan air, lingkungan dan tanah, serta menambah cadangan air yang ujungnya bisa ditampung untuk PLTA.
Plt Direktur Utama GeoDipa, Yudistian Yunis, mengungkapkan bahwa kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperbaiki serta memitigasi ancaman degradasi lingkungan yang berlanjut.
Penanaman sebanyak 15.000 pohon di Kawasan Dataran Tinggi Dieng, diharapkan dapat mencegah terjadinya longsor dan erosi, serta menumbuhkan rasa peduli masyarakat terhadap lingkungan.
“ini bukti kami berkomitmen melakukan pengelolaan lingkungan secara baik, serta turut menjaga aspek ekologi bagi kepentingan kita bersama untuk keberlangsungan kehidupan generasi mendatang,” tegasnya.
Direktur Utama PII, Muhammad Wahid Sutopo, mengatakan bahwa program ini merupakan komitmen PII dalam mengedepankan prinsip Sustainable Development Goals (SDGs).
Yaitu penanganan perubahan iklim, serta ekosistem daratan, didukung oleh komitmen yang seimbang antara lingkungan dan ekonomi sebagai bentuk kehadiran perusahaan dalam memberikan manfaat yang berkelanjutan kepada masyarakat luas.
Baca Juga : KPU Banjarnegara Buka Kesempatan Disabilitas Jadi Penyelenggara Pemilu 2024
“Selain memberikan manfaat melalui mandatnya dalam mendukung pembangunan infrastruktur, PT PII sebagai SMV Kementerian Keuangan berkomitmen dalam memberikan manfaat untuk masyarakat dan lingkungan salah satunya melalui kegiatan TJSL ini,” tutupnya.(cs-7)