PURWOKERTO – Adanya penilaian kinerja kepala madrasah (PKKM) yang dilakukan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag), ke depan diharapkan bisa berdampak positif terhadap kinerja dari masing-masing kepala madrasah.
Menurut Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas H Imam Hidayat melalui Kasi Pendidikan Madrasah, H Edi Sungkowo, usai dilakukan penilaian kinerja, diharapkan kemampuan manajerial kepala madrasah semakin meningkat.
Ketika kemampuan manajerialnya meningkat, dampaknya mutu atau kualitas madrasah juga semakin meningkat. Hal ini secara tidak langsung juga akan berdampak positif terhadap kualitas lulusan yang dihasilkan.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan penilaian kinerja tersebut juga sebagai sarana untuk melakukan evaluasi atas kinerja kepala madrasah selama ini.
“Kalau kinerjanya sudah bagus, harapannya bisa terus ditingkatkan. Tapi kalau kinerjanya masih ada yang kurang, tentunya kekurangan tersebut akan diperkuat dengan sejumlah program kegiatan,” terang dia.
Adapun bagi madrasah swasta yang dikelola oleh yayasan, dia menambahkan, kegiatan penilaian kinerja kepala madrasah ini sekaligus sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan selanjutnya.
Yayasan atau lembaga penyelenggara pendidikan dapat menggunakan hasil penilaian kinerja kepala madrasah sebagai dasar untuk menghimpun informasi, menentukan kebutuhan peningkatan kompetensi, data profil kinerja kepala madrasah, dan bahan pertimbangan penugasan kepala madrasah di lembaga tersebut.
“Artinya hasil dari penilaian kinerja ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kelanjutan jabatan kepala madrasah. Apakah akan terus berlanjut atau berhenti,” jelasnya.
Selain itu, Kemenag dapat menggunakan hasil penilaian kinerja kepala madrasah sebagai dasar untuk menghimpun informasi, menentukan kebutuhan peningkatan kompetensi, data profil kinerja kepala madrasah, dan bahan pertimbangan penugasan kepala madrasah sesuai kewenangannya. (H48-20)
